KUWAIT CITY (Waspada): Timnas Indonesia memiliki target harus menang besar melawan Nepal dalam laga terakhir Kualifikasi Piala Asia 2023. Laga terakhir Indonesia ini merupakan peluang terakhir untuk Shin Tae-yong dan anak asuhnya lolos babak utama.
Tim Garuda akan melawan Nepal di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait, Rabu (15/6) mulai pukul 02.15 dini hari WIB. Kemenangan besar wajib diraih setelah Timnas Indonesia kalah 0-1 dari Yordania, Minggu (12/6).
Timnas Indonesia terancam tak lolos andai cuma menang tipis dengan 1-0 ataupun 2-1, sebab Indonesia tak masuk kriteria runner-up terbaik, meski mengoleksi enam poin.
Timnas Garuda saat ini baru mencetak dua gol dan kebobolan dua gol, sehingga butuh menang besar untuk membuat catatan selisih gol membaik.
Meski begitu, Shin Tae-yong optimistis Timnas Indonesia punya peluang bagus untuk lolos ke Piala Asia. Ia menilai saat ini tim Garuda harus bisa fokus untuk meraih kemenangan besar melawan Nepal.
“Kami masih memiliki satu pertandingan lagi. Jika berhasil meraih tiga poin pada laga terakhir, saya yakin kami akan mendapatkan hasil terbaik,” kata Shin Tae-yong, Senin (13/6)
Saat ini Timnas Indonesia sedang memperebutkan satu dari total 11 tiket tersisa ke Piala Asia. Syarat untuk bisa lolos adalah juara grup (enam tim) dan runner-up terbaik (lima tim).
Timnas Indonesia saat ini masih menempati peringkat terbawah di antara tim-tim runner-up. Thailand, Kirgistan dan India bahkan sudah meraih 6 poin karena menang di dua laga.
Filipina ada di urutan keempat dengan empat poin dan Malaysia di tempat kelima dengan tiga angka tapi unggul selisih gol yakni 4-3 (+1). Timnas Indonesia harus berharap Filipina atau Malaysia tak menang pada laga terakhirnya, jika gagal menang besar atas Nepal.
Masalah Nepal
Sementara itu, Timnas Nepal memiliki sejumlah masalah jelang melawan Indonesia. Salah satunya ditinggal 10 pemain pilihan utama pelatih Abdullah Al Mutairi. Mereka memilih mundur jelang melawan Indonesia.
Ke-10 pemain dimaksud adalah Rohit Chand, Anjan Bista, Bimal Gharti Magar, Ananta Tamang, Bishal Rai, Bishal Shrestha, Sujal Shrestha, Tej Tamang, Dinesh Rajbanshi dan Suman Lama.
Mereka berseteru dengan pelatih Mutairi terkait hak-hak yang mereka rasa seharusnya mereka dapatkan, salah satunya tempat penginapan saat menjalani pemusatan latihan jelang Kualifikasi Piala Asia 2023.
Selain itu, kepercayaan diri pemain Timnas Nepal juga sedang buruk jelang melawan Indonesia. Pasalnya, Darshan Gurung dan kawan-kawan baru saja menelan dua kekalahan beruntun di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Nepal dikalahkan Yordania 0-2 di laga pertama Grup A dan dibantai Kuwait 1-4 di pertandingan kedua. Total, Nepal menelan lima kekalahan dalam enam pertandingan terakhir. Kemenangan terakhir Nepal diraih pada 1 Februari 2022 saat mengalahkan Mauritius 1-0.
Timnas Nepal juga memiliki rekor buruk melawan Indonesia. Head to head Indonesia vs Nepal baru satu kali terjadi pada laga persahabatan di Stadion Gajayana, Malang, 25 Juni 2014. Ketika itu Indonesia menang 2-0 lewat gol Samsul Arif dan Hendro Siswanto. (m18/ant/cnni)
