MEDAN (Waspada): Pekan Olahraga Sumatera Utara (Porprovsu) 2022 siap digelar mulai 29 Oktober hingga 5 November 2022. Acara pembukaan akan digelar di Gedung Serba Guna (GSG), Jl. Pancing Medan, Sabtu (29/10) sore.
Ketua Umum KONI Sumut, John Ismadi Lubis, mengatakan Porprovsu menjadi ajang melihat perkembangan olahraga di Sumatera Utara, dimana event ini diikuti peserta dari seluruh kabupaten/kota di Sumut, hanya minus Nias Selatan yang belum punya ketua KONI.
Porprovsu sekaligus ajang promosi dan degradasi atlet binaan KONI Sumut. “Kalau kalah di final tentu ada pertimbangan. Tapi kalau kalah di babak-abak awal ya sudah (diganti),” kata John Lubis dalam konferensi pers di Aula Lantai 2 KONI Sumut, Kamis (27/10).
Lebih lanjut John Lubis mengatakan, Porprovsu menjadi bagian dari persiapan atlet Sumut dalam menyongsong PON 2024. “Kita harapkan dari Porprovsu ini muncul atlet-atlet andal yang selama ini tidak diperhitungkan. Ini kesempatan bagi atlet unjuk kemampuan dan membuka kesempatan tampil di PON 2024,” ucap John.
John Lubis mengatakan Sumut memasang target 5 Besar PON 2022. Diakui John Lubis, target ini memang tidak mudah. Terlebih provinsi di luar Pualau Jawa seperti Bali sangat siap, begitu juga dengan Papua.
Sebagai upaya memenuhi target 5 besar PON 2024, lanjut John Lubis, Sumut membutuhkan setidaknya 250 atlet elite (peraih medali emas, perak, perunggu PON 2020 dan event setingkat Kejurnas).
“Saat ini Pelatda KONI Sumut dihuni 400 atlet lebih dan yang berstatus elite 39 orang. Target kita pada akhir 2022 atlet elite KONI Sumut mencapai 150 orang dan pada akhir tahun 2023 menjadi 250 orang. Kalau jumlah atlet kita 1.000 orang, maka pada PON 2024 kita punya seperempat atlet elite yang diharapkan bisa merebut 70 medali emas. Dengan jumlah 70 emas, Sumut dipredikasi bisa masuk 4 besar atau bahkan tiga besar PON 2024,” beber John Lubis.
Dijelaskan, saat ini sudah ada tambahan 110 atlet elite berdasarkan hasil Kejurnas sejumlah cabang olahraga. Dengan demikian, total Sumut sudah punya 149 atlet elite. Jumlah ini masih akan terus bertambah mengingat sejumlah cabor akan mengikuti Kejurnas.
“Jadi target 150 atlet elite di akhir tahun 2022 sudah pasti terpenuhi bahkan melebihi target. Kita prediksi bisa mencapai 200 orang setelah semua cabor mengikuti Kejurnas di tahun 2022,” tambah John Lubis. (m18)