MEDAN (Waspada): Sebanyak 65 cabang olahraga (Cabor) akan dipertandingkan di PON XXI yang dituanrumahi Sumut dan Aceh pada 8-20 September 2024.
Dari 65 cabor tersebut, telah disepakati 33 cabor berlangsung di Provinsi Aceh dan 34 cabor dipertandingkan di Sumatera Utara (Sumut).
‘’65 cabor yang dipertandingkan di PON tahun ini, Sumut mengikutsertakan atletnya pada 57 cabor dengan jumlah 1.145 atlet,’’ jelas Ketua Umum KONI Sumut, Jhon Ismadi Lubis dalam podcast Road To PON di sekretariat PB PON XXI Sumut di gedung heritage, kantor Gubernur Sumut Jl. Diponegoro, Medan, Jumat (14/6) sore.
Dalam menghadapi PON 2024 ini, atlet Sumut terus mengikuti latihan dan siap, begitu juga sarana maupun pra sarana pendukung lainnya.
‘’Kita harapkan memang sesuai dengan karakter kita disamping cabor unggulan lain, bela diri adalah cabor favorit masyarakat Sumatera Utara. Ada 16 cabang bela diri, baik di Aceh maupun di Sumut kita harapkan bisa berkontribusi,’’ ucap Jhon.
Jhon kemudian menyebutkan cabor unggulan lain seperti wushu sangat potensial sebagai lumbung medali. ‘’Wushu target kita 10 medali emas,’’ ujarnya.
Di olahraga beregu, lanjut Jhon, Sumut punya drum band, dari 17 medali yang di pertandingankan, ditargetkan 7 medali emas. Kemudian cabang-cabang baru juga diharapkan bisa menyumbang medali seperti kriket, getboll, petanque.
‘’Ini semuanya punya harapan. Target kita 100 medali emas itu hampir di seluruh cabor,’’ cetusnya.
Jhon meminta para atlet Sumut terus mempersiapkan diri. ‘’Persiapan kita mengikuti kompetisi tinggal 85 hari. Waktu itu tidak akan kembali lagi, besok 84 dan seterusnya. 85 hari ini bukan waktu yang lama, sepak bola bahkan mungkin 80 hari lagi karena mulai 31 Agustus sudah mulai bertanding,’’ sebutnya.
Oleh karena itu, Jhon berharap para atlet agar menjaga kondisi jangan sampai cidera dalam latihan dan jangan sampai sakit.
‘’Kalo lainnya seperti fisik kita sudah siap, teknik sudah siap, tinggal menjaga kondisi ini supaya pada saat PON nanti fix-lah itu,’’ tandasnya.
Menyinggung target, Jhon menyebut Sumut minimal masuk 5 besar, sebab peluang salah satunya karena faktor tuan rumah.
‘’Kita tidak mungkin tahun ini mengimbangi DKI, Jabar dan Jatim yang langganan tiga besar. Kalau bisa 4, kenapa harus 5,’’ ucap Jhon seraya menyebutkan dalam perebutan 4 dan 5 besar itu, Sumut harus mewaspadai Provinsi Bali, Jateng, Papua dan Aceh. (m29)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
