BRASILIA (Waspada): Striker Richarlison (foto) merasa pantas membela tim nasional sekaligus mengecam orang-orang yang mengkritik pemanggilan dirinya masuk Timnas Brazil karena alasan ganteng.
“Saya di sini bukan karena ganteng. Saya merasa sedih, karena saya keluar (dari skuad) karena cedera yang serius,” jelas Richarlison, seperti dikutip dari Goal, Selasa (22/3).
“Banyak reporter serta komentator yang sudah memprediksi saya bakal terlempar dari skuad Piala Dunia. Tapi saya tenang, karena saya tahu bakat dan potensi saya,” beber bomber berumur 24 tahun tersebut.
Richarlison yang dijuluki Si Merpati, kembali dipanggil pelatih Leonardo Adenor Bacchi alias Tite untuk memperkuat Brazil pada dua laga terakhir Pra Piala Dunia 2022 Zona Amerika Selatan. Itu pemanggilan pertamanya sejak musim panas lalu, sehingga ada juga komentar miring yang menyertainya.
Dengan Piala Dunia 2022 kian dekat digelar pada November-Desember mendatang di Qatar, Richarlison kian sadar punya banyak saingan untuk posisi di lini depan Tim Samba.
“Suka atau tidak, saya sudah mengukir sejarah di sini dengan tim nasional. Saya pikir Anda juga harus memiliki sedikit rasa hormat, kami bekerja keras, kami bekerja dengan serius,” tegas Richarlison.
“Saya sendiri kalem, tetap saja kita berbicara tentang Timnas Brazil. Setiap hari akan muncul striker baru di sana, wajar posisi saya sangat diperdebatkan,” tambah penyerang Everton tersebut.
Richarlison langganan timnas sepajanjang tahun 2020 dan 2021. Dia tampil menonjol di Copa America dengan melibatkan dirinya dalam dua gol dalam tujuh pertandingan dan bermain 90 menit penuh di final melawan Argentina. Dia juga memenangkan Olimpiade bersama Selecao pada musim panas 2021.
“Ada sejumlah pemain yang pantas berada di sana, jadi saya mengangkat kepala dan terus berlatih seperti biasa. Terlempar dari Timnas Brazil sangat menyakitkan saya,” tutur Richarlison.
“Saya tidak pernah membayangkan keluar dari Selecao. Ketika itu terjadi untuk pertama kalinya, tentu sangat menyakitkan. Saya berada di kamar tidur dengan menghabiskan beberapa hari merasa galau,” katanya menambahkan. (m08/goal)