Pidie Juara Umum, Jateng Runner-up Panahan Indonesia Open

  • Bagikan

Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, M.Pd (tiga dari kiri) menyerahkan tropi bergilir juara umum Indonesia Open kepada Tim Pidie A di Lapangan Tugu, Darussalam, Banda Aceh, Sabtu (28/5) petang. Waspada/Munawardi

BANDA ACEH (Waspada): Tim Perpani Pidie tampil sebagai juara umum kejuaraan panahan terbuka Indonesia atau Indonesia Open sekaligus sirkuit nasional  (Sirnas) stage I yang berakhir di lapangan Tugu, Darussalam, Banda Aceh, Sabtu (28/5) sore.

Sementara itu Perpani Surakarta, Jawa Tengah meraih posisi runner-up dengan perolehan 7 medali emas, 1 medali perunggu. Posisi ketiga Korem 032 Wirabraja, Padang meraih 6 emas, 3 perak dan 5 perunggu.

Gelar juara umum diraih Perpani Pidie A usai mengumpulkan 7 medali emas, 6 medali perak dan 5 medali perunggu.

Sebagai juara umum,  Perpani Pidie memperoleh piala bergilir Indonesia Open/Sirnas stage I dari PB Perpani dan piala tetap dari Pemerintah Aceh yang diserahkan Sekretaris Pengurus Besar Perkumpulan Panahan Indonesia (PB Perpani), Prof Dr Nyak Amir, M.Pd yang juga Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani Aceh.

Peluang menjadi juara umum bagi Tim Perpani Pidie A sudah menguat setelah mengumpulkan 7 medali emas, 6 medali perak dan 5 medali perunggu dari divisi compuond dan recurve dan divisi nasional, Kamis (26/5). Perpani Pidie pada Indonesia Open/Sirnas stage I ini menurunkan empat tim A, B, C, D

Pada lomba terakhir divisi barebow berlangsung Jumat dan Sabtu, yang memperebutkan 5 medali emas, 5 perak dan 5 perunggu diraih tiga tim yaitu Perpani Pekanbaru Riau 3 emas, Mujahid Archery Banda Aceh dan Kombat masing-masing  1 medali emas.

Hasil perolehan medali di lomba terakhir divisi barebow, mengukuhkan Tim Perpani Pidie sebagai juara umum meski tidak memperoleh tambahan medali pada divisi itu. 

Nyak Amir menyebutkan, penyelenggaraan Indonesia Open/Sirnas Stage I ini juga ajang simulasi bagi Aceh sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2924 bersama Sumatera Utara  2024, karena cabang panahan diperlombakan di Aceh.

Selain itu, katanya, juga sebagai kelender event PB Perpani untuk menentukan rangking atlet panahan Indonesia, mengukur dan mengevaluasi hasil pembinaan dan mendeteksi pemanah untuk multi event dan single event.

Nyak Amir menyebutkan, pelaksanaan Indonesia Open/Sirnas Stage I digelar di lapangan Tugu Darussalam, Banda Aceh, 22 – 28 Mai 2022 telah berjalan lancar dan sukses.

Event tersebut memperlombakan divisi recurve, compound, nasional dan barebow perorangan, beregu putra-putri dan beregu mix team. Memperebutkan 45 medali emas, 45 perak dan 45 perunggu.

Nyak Amir mengatakan, sebanyak 66 klub dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Tengah telah ambil bagian pada kejuaraan ini. Sebanyak 20 klub yang berhasil meraih medali.

“Terima kasih Pemerintah Aceh, Dispora Aceh, KONI Aceh dan semua pihak yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan Indonesia Open/Sirnas stage 1 ini,” tutur dia. (b04)

  • Bagikan