BANDA ACEH (Waspada): Persiraja Banda Aceh menerima sanksi memberatkan dari Komite Disiplin PSSI. Klub ini mendapat sanksi harus bermain tanpa penonton di dua pertandingan serta denda Rp20 juta.
Dikutip dari laman pssi.org disebutkan, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi larangan kehadiran penonton dalam laga kandang selama dua pertandingan. Hukuman ini efek dari kericuhan saat melawan PSMS Medan pada Sabtu (18/11) lalu.
Disebutkan, jenis pelanggaran Persiraja Banda Aceh adalah terjadinya kericuhan penonton dalam laga kontra PSMS Medan. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh. Hasilnya, kedua klub bermain imbang tanpa gol.
“Gagal menjalankan tanggung jawab menjaga ketertiban dan keamanan yang menyebabkan terganggunya keamanan dan kenyamanan perangkat pertandingan beserta tim tamu,” bunyi poin hasil sidang Komdis yang ditayangkan di laman tersebut, Senin (27/11).
Komdis PSSI juga menjatuhkan denda sebesar Rp.20 juta selain hukuman larangan berlaga tanpa penonton. Larangan tanpa kehadiran penonton atau suporter ke pertandingan kandang, berlaku mulai laga terdekat.
Untuk informasi, Persiraja Banda Aceh akan menjamu PSDS di Stadion Harapan Bangsa, Senin (11/12). Artinya, pada laga ini Persiraja akan menghadapi Traktor Kuning tanpa suporter.
“Sanksi penutupan seluruh stadion untuk penonton (suporter) sebanyak 2 pertandingan saat menjadi tuan rumah, sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat, denda Rp.20 juta,” tulis Komdis dipoin kedua. (b04)