MILAN (Waspada): Juara bertahan Inter Milan kembali memuncaki klasemen Serie A Liga Italia, Sabtu (Minggu WIB), setelah menang meyakinkan 3-1 atas AS Roma pada giornata 34 di Giuseppe Meazza, Milan.
Jose Mourinho (foto kiri), mantan pelatih Inter yang kini mengarsiteki Roma, mengakui sekaligus memuji tim asuhan Simone Inzaghi (foto kanan) itu sebagai tim paling impresif saat ini di Italia.
“Mereka paling impresif di Liga Italia dengan pemain hebat di berbagai aspek. Tetapi dengan segala hormat, ada banyak ‘binatang’ di skuad mereka dalam konotasi yang baik,” ucap Mourinho lewat Football Italia, Minggu (24/4).
“Inter memiliki dua tahun bersama Antonio Conte, kini bersama Simone Inzaghi. Mereka secara taktis sangat cerdas dan berpengalaman. Jika Anda memberi mereka masalah, mereka punya solusinya,” pujinya lagi.
I Nerazzurri sempat unggul 3-0 berkat gol Denzel Dumfries menit 30, Marcelo Brozovic (40’) dan Lautaro Martinez (52’). I Giallorossi mencetak gol hiburan dengan tembakan Henrikh Mkhitaryan menit 85.
Roma yang melewatkan 12 pertandingan tak terkalahkan sebelum lawatannya ke Milano, seperti tidak berdaya menghadapi agresivitas Si Ular Besar.
“Saya mencintai Inter dan Inter mencintai saya. Namun saya ingin memenangkan setiap pertandingan, termasuk melawan tim seperti Inter, Milan, Juve atau Napoli,” papar Mourinho.
“Kini saya dapat mengatakan bahwa saya ingin Inter memenangkan scudetto. Saya tidak bisa mengatakan itu sebelumnya, karena ini pekerjaan saya dan kami dibayar untuk menang,” tambah mantan manajer MU, Tottenham Hotspur dan Chelsea itu.
Kemenangan keempat berturut-turut La Benamata membuat mereka sekarang mengumpulkan 72 poin dari 33 pertandingan. Nerazzurri satu poin di atas Rossoneri yang bertandang ke markas SS Lazio pada Senin dinihari WIB.
Inter yang telah tersingkir di Liga Champions juga bakal menghadapi Juventus di final Coppa Italia yang berlangsung 12 Mei mendatang di Stadion Olimpico Roma.
“Ini periode yang intens dan kami juga akan menghadapi final Coppa Italia. Kami harus sangat pintar untuk mengatur energi, mental dan fisik kami dengan kesibukan yang kami miliki di depan kami,” jelas Inzaghi.
“Tetapi kami siap untuk itu. Saya telah melihat banyak tanda positif dalam beberapa pertandingan terakhir,” katanya menambahkan.
Dia pun tak lupa menyanjung Mourinho yang mencapai prestasi manajerial terbesarnya saat membwa Inter meraih treble winner dari arena Serie A, Coppa Italia dan Liga Champions pada musim 2009/2010.
“Kami menghadapi salah satu tim terkuat di Serie A, tim yang dimanajeri oleh pelatih hebat yang kami semua tahu kiprahnya di Italia dan di Eropa,” tegas Inzaghi.
“Mereka berada dalam momen yang sangat baik. Mereka tak pernah kalah di liga sejak Januari lalu saat melawan Juventus, oleh karena itu butuh perhatian besar,” pungkasnya. (m08/fi/afp)
