Menu
Pusat Berita dan Informasi Kota Medan, Sumatera Utara, Aceh dan Nasional

PB TI Optimis Taekwondo Sumut Berprestasi

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI), Letjen TNI Marzuki mengapresiasi pelaksanaan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) DAN KUKKIWON yang dilaksanakan Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Sumatera Utara (TI Sumut) di Gor Mini Futsal Disporasu, Minggu (16/1).

Apresiasi disampaikan terkait jumlah peserta yang cukup besar. “Saya bangga melihat antusias adik-adik. Dimana Pengprov TI Sumut di bawah kepemimpinan Wakil Gubernur Sumut H Musa Rajekshah MHum berhasil menambah kepengurusan hingga di 24 kabupaten/kota dari dulunya hanya ada delapan.

Ini tentunya bukti keseriusan beliau dalam mengembangkan cabang olahraga prestasi taekwondo di Sumatera Utara,” ucap Marzuki melalui Ketua Harian PB TI Grand Master Anthony Musa Siregar saat membuka kegiatan.

Karena itu, lanjut penyandang 8th DAN KUKKIWON tersebut, PBTI berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan UKT DAN KUKKIWON Pengprov TI Sumut ini untuk meningkatkan pemahaman dan wawasannya demi meraih prestasi di masa mendatang.

Apalagi, saat ini pemerintah telah menetapkan taekwondo dalam 14 cabang olahraga unggulan di Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). “Taekwondo diharapkan dapat berkontribusi dalam mewujudkan target lima besar pada Olimpiade 2044,” tuturnya.

Kandidat doktor ini juga mengingatkan Sumut yang akan menjadi tuan rumah PON XXI 2024 bersama Aceh agar segera melakukan persiapan. Sebab pembinaan tidak dilakukan dengan waktu singkat.

“Jangan hanya menonton, ambil bagian. Waktunya taekwondo Sumut berprestasi. Waktu masih ada dua sampai tiga tahun. Terus berlatih dan perbanyak kompetisi dengan level nasional. Sumut pasti bisa (berprestasi),” tegas Anthony yang menjadi penguji pada UKT DAN KUKKIWON Pengprov TI Sumut.

Ketua Umum Pengprov TI Sumut, H Musa Rajekshah MHum melalui Ketua Harian Dr Muhammad Rifai MPd mengatakan peserta UKT kali ini merupakan yang terbanyak. Hal ini membuktikan bahwa taekwondo memiliki peminat yang cukup besar di Sumatera Utara.

“Tentunya ini tak lepas dari pengurus kabupaten dan kota yang terus memotivasi insan taekwondo di daerah untuk mengikuti UKT DAN ini,” ucap Muhammad Rifai.

Melalui UKT DAN KUKKIWON ini, lanjutnya, Pengprov TI Sumut berharap menambah pelatih-pelatih di daerah dan membuat klub-klub baru sehingga menambah jumlah atlet di Sumatera Utara.

“Sebab syarat menjadi pelatih minimal menyandang DAN 1 KUKKIWON. Kita juga mengimbau para senior terus memantau lulusan UKT ini sehingga nantinya dapat menjadi pelatih-pelatih yang baik di daerah,” harapnya.

Ketua Panitia UKT DAN KUKKIWON Pengprov TI Sumut Sabeumnim Zainal menerangkan, kegiatan ini diikuti 254 peserta dari seluruh Pengkab/Pengkot se-Sumut. Adapun UKT DAN KUKKIWON Pengprov TI Sumut ini telah dimulai Sabtu (15/1) dengan menggelar latihan bersama di Gor Mini Futsal Disporasu. Latihan bersama ini menghadirkan Sabeumnim Suhamsya Sinulingga dan Sabeumnim Prabudi Ginting sebagai instruktur. (m23)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *