MEDAN (Waspada): Tim bola basket putra SMA Methodist 2 Medan langsung unjuk kelas pada laga pembukanya di ajang Honda Development Basketball League (DBL) 2025 North Sumatera Series di Gor Unpri Medan, Senin (17/2).
Tampil sebagai juara bertahan tahun lalu, Methodist 2 Medan yang diperkuat pemain di antaranya Warren Garvin Sutjipto, Jordan Marcellino, Danily Glenn Mulia Sitepu, Andra Gabriel Ginting dan Edson Enzo Tangkas memang mudah atas SMAN 1 Medan 87-14.
Kuarter pertama, tim asuhan Pelatih Jenny dan Asisten Pelatih Michelle Tayli dengan Manajer Tim Jonni Manurung langsung mendomiasi permainan. Warren cs mengumpulkan 26 poin berbanding dua poin SMAN 1 Medan di kuarter pembuka.
Pada tiga kuarter tersisa, Methodist 2 Medan terus mendominasi. Sebaliknya, SMAN 1 Medan yang sudah mencatat kemenangan di laga pertama sebelumnya, begitu sulit mengembangkan permainan dan harus menerima kekalahan telak.
Kemenangan juga diraih SMA Methodist Lubukpakam atas MAN 2 Model Medan 38-11.
Methodist Lubukpakam tampil impresif sejak awal laga. Di kuarter pertama, Methodist Lubukpakam berhasil mengunci keunggulan dengan skor sempurna 12 angka tanpa balas.
Kuarter kedua, MAN 2 Model mulai bangkit dari tekanan. Setidaknya MAN 2 Model berhasil mengejar ketertinggalan menjadi 6-18. Pada kuarter ketiga, Methodist Lubukpakam kembali membara. MAN 2 Model tidak diberi kesempatan menciptakan poin. Methodist Lubukpakam akhirnya semakin jauh memimpin menjadi 25-6.
Pada kuarter penutup, jalannya pertandingan cukup berimbang. Kedua tim tampil ngotot dan saling jual beli serangan. Duel ini pun berakhir untuk kemenangan Methodist Lubukpakam dengan skor akhir 38-12.
Usai laga, Asisten Pelatih SMA Methodist Lubukpakam, Dwi Azalia mengucapkan syukur atas kemenangan tersebut. Namun, ia tidak memungkiri masih banyak kesalahan yang perlu mereka perbaiki ke depannya.
“Puji syukur kita menang untuk pertandingan hari ini. Anak-anak bermain lumayan baik. Tapi masih banyak evaluasi dari permainan hari ini,” kata Dwi.
Soal pola bermain impresif sejak awal kuarter, katanya hal itu merupakan salah satu skema yang sudah mereka bentuk. Baginya, pebasket mereka berhasil menjalankan instruksi, sehingga bisa memenangkan pertandingan.
“Kita lebih menguasai permainan dan save kontrol permainan serta berhasil menjalankan strategi yang kita berikan. Namun tetap akan ada evaluasi menatap laga selanjutnya,” katanya.
SMA Methodist Binjai juga turut meraih kemenangan atas SMA Wiyata Dharma dengan skor 55-31. Sejak kuarter awal, Methodist Binjai terus tampil mendominasi permainan dan skor.
Pelatih SMA Methodist Binjai, Calvin Gutawa mengatakan bahwa pada Honda DBL 2025 ini, timnya tak ingin anggap remeh lawan. Menurutnya, semua tim peserta memiliki potensi yang sama.
“Ketemu siapa pun kita tidak boleh sepele. Kemudian saya memotivasi anak-anak supaya lebih bekerja keras lagi untuk tahun ini. Saya melihat semua tim bagus, tidak ada yang tidak bagus seperti zaman saya dulu,” katanya.
Terpisah, Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku mian dealer Honda di wulayah Sumatera Utara mengatakan dengan semangat Satu Hati, ajang Honda DBL merupakan bentuk sinergi bagi negeri dan menjadi ajang yang membanggakan bagi bangsa. (m18)
Hasil Senin (17/2):
MAN 2 Model Medan vs Methodist Lubukapam 11-38 (pa)
SMA Wiyata Dharma vs Methodist Binjai 35-51 (pa)
Methodist 2 Medan vs SMAN 1 Medan 87-14 (pa)
Chandra Kumala vs Santo Thomas Medan 31-22 (pa)
Cinta Budaya vs Prime One School 39-20 (pa)
SMKN Percut Seituan vs Sutomo 1 Medan 20-48 (pa)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.