Merah Masih Waspada

  • Bagikan

LONDON (Waspada): Manajer Jurgen Kloop dan kapten Jordan Henderson (foto kiri) menegaskan, Liverpool masih mewaspadai kebangkitan Villarreal yang sudah mereka kalahkan 2-0 pada laga leg1 semifinal Liga Champions.

Dalam duel di Stadion Anfield itu, Rabu (Kamis WIB), Si Merah yang sangat mendominasi permainan dan serangan mengalami kebuntuan sepanjang babak kpertama. Dua gol The Reds baru tercipta di babak kedua, karena bunuh diri Pervis Estupinan (foto kiri) dan aksi terobosan Sadio Mane.

“Kami masih harus bekerja penuh, belum ada yang terjadi dan begitulah adanya. Anda masih harus waspada 100 persen dengan suasana hati yang tepat,” jelas Klopp, seperti dilansir Reuters, Kamis (28/4).

 “Tidak ada yang perlu dipertahankan untuk kemudian main bertahan. Jika Anda melakukan itu, Anda segera kehilangan semua keuntungan yang mungkin Anda miliki sebelumnya,” tambah pelatih asal Jerman tersebut.

Marseyside Merah giliran bertandang ke Estadio de la Ceramica di Spanyol untuk leg2 pekan depan. Klopp mewanti-wanti Virgil van Dijk dan kawan-kawan bahwa itu akan menjadi pertandingan yang sulit.

Dia bahkan merasa bahwa siapa pun yang bakal melaju ke final, baik The Reds ataupun The Yellow Submarines, sama-sama layak bermain di partai puncak.

“Kami tahu akan pergi ke sana dengan atmosfer yang sulit dan berbeda dari malam ini. Anda melihatnya malam ini, pemain mereka bertarung dengan semua yang mereka miliki,” papar mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.

“Semua orang bisa melihat bahwa kami juga bertarung semaksimal mungkin. Jika mereka mengalahkan kami dengan hasil yang membawa mereka ke final, maka mereka pantas mendapatkannya. Jika tidak, maka kami yang akan mendapatkannya,” klaim Klopp.

Reds tampil sangat dominan dengan memiliki 73 persen penguasaan bola dan membuat 19 tembakan, sedangkan tim tamu hanya satu kali.

Tetapi Merah baru bisa memecah kebuntuan menit 53 lewat gol bunuh diri  Estupinan, saat berusaha menghalau umpan crossing Henderson dan masuk ke gawang timnya sendiri yang dikawal kiper Geronimo Rulli.

Dua menit berselang, Mane memantapkan keunggulan The Kop dengan menuntaskan umpan tusukan Mohamed Salah.

“Kami mendapatkannya dan itu mengangkat antusias penonton. Sebagian besar tekanan kami benar-benar bagus. Itu menyulitkan mereka, namun permainan masih hidup dan akan sulit di Villarreal,” jelas Henderson.

Dia mengakui golnya berbau keberuntungan. Namun dampaknya sangat bagus sebagai buah dari keyakinan untuk bisa menghancurkan pertahanan tim Kapal Selam Kuning.

“Mereka sangat terorganisir dan kami tahu mereka akan menyulitkan. Penting bagi kami untuk terus maju dan yakin bahwa kami pada akhirnya bakal menghancurkan mereka,” tegas gelandang andalan Timnas Inggris tersebut.

“Kami melakukannya dengan dua gol yang bagus. Proses gol pertama bagus, tapi agak beruntung. Saya pikir itu kegagalan bek dan kiper,” pungkas Henderson. (m08/rtr/bts)

  • Bagikan