Mantan Pemain Diminta Dukung PSMS

  • Bagikan

MEDAN (Waspada): Mantan pemain PSMS Medan, Youngky Haurissa (foto) mengimbau masyarakat Kota Medan, khususnya para mantan pemain PSMS untuk mendukung tim kesayangan masyarakat Medan ini.

Youngky menyatakan hal tersebut menanggapi adanya kritik dari keluarga besar mantan pemain PSMS terhadap kepengurusan atau manajemen PSMS yang baru terbentuk melalui RUPS pada 25 Maret 2022.

“Saya baca berita-beritanya (tentang kritik-red). Saya mintalah kepada mantan-mantan pemain dukung dululah mereka ini,” kata Youngky di Medan, Kamis (14/4) malam.

Menurut Youngky, terlalu cepat untuk meributkan manajemen baru yang dibentuk PT Kinantan Medan Indonesia, sebab PSMS sendiri belum bertanding karena kompetisi Liga 2 musim ini belum dimulai.

“Belum ‘perang’ saja sudah kita ribut-ributkan, bagaimana nggak gugup nanti mereka ini, biar saja mereka ‘perang’ dulu, kita lihat hasilnya menang atau tidak dalam pertempuran. Kalau kalah baru kita tanya, sebabnya apa dan mengapa bisa kalah, baru kita koreksi, kalau sekarang biarkan saja mereka berjalan,” katanya.

Lanjut Youngky, saat ini lebih baik didoakan saja agar PSMS berhasil, jangan gagal lagi di Liga 2 agar bisa masuk Liga 1. “Karena bagaimana pun mereka membawa nama kita, tentu bangga kita (jika masuk Liga 1),” ucap Youngky.

Komentar negatif saat ini menurutnya belum perlu. “Nanti kalau mereka kalah barulah kita ‘serang’ mereka,” kata Youngky yang satu angkatan almarhum Parlin Siagian.

Menyinggung manajemen, ia mengakui dalam kepengurusan baru ini memang ada satu dua yang dirasa kurang cocok. Namun, tidak seluruhnya seperti manajer yang masih dipercayakan kepada orang yang sama, tidak menjadi masalah. “Menurut saya, posisi manajer yang kembali dijabat Mulyadi Simatupang tidak masalah,” sebutnya.

Namun, perangkat-perangkat yang di bawahnya perlu benar-benar dibenahi, sehingga jangan nanti kalau kalah manajer yang dikambing hitamkan. Sebab itu, Youngky meminta manajer harus jeli, tidak perlu takut-takut dalam mengambil kebijakan. “PSMS harus jeli dalam memilih pemain, rekrutlah pemain yang benar-benar berkualitas,” kata Youngky.

Youngky juga merasa heran kenapa mantan pemain harus ribut-ribut. “Kontribusi apa rupanya yang sudah kita berikan kepada PSMS,” sebutnya.

Dirinya mengajak mantan pemain untuk memberi masukan positif agar PSMS bisa maju. “Belum lagi main sudah diributin, kasi mereka kesempatan,” katanya.

Kepada manajemen PSMS, Youngky berharap agar kritik yang muncul disikapi positif sebagai motivasi agar PSMS bisa berprestasi. “Manajemen baru ini saya harap mampu membawa PSMS berprestasi, masyarakat Medan sangat mencintai tim ini,” ucapnya. (m33)

  • Bagikan