LONDON (Waspada): Manchester United dan Timnas Inggris memastikan, bek Harry Maguire (foto kiri), tidak terusik dengan teror bom di kediamannya, Kawasan Cheshire.
“Dalam 24 jam terakhir, Harry telah menerima ancaman serius di rumah keluarganya. Keselamatan keluarga dan mereka yang ada di sekelilingnya jelas prioritas Harry,” beber juru bicara Three Lions, seperti dikutip dari BBC, Jumat (22/4).
Bek sentral berusia 29 tahun itu dicemooh sebagian penggemar Inggris saat menang 3-0 atas Pantai Gading dalam laga ujicoba internasional bulan lalu di Stadion Wembley, London.
Maguire juga kerap menjadi sasaran cacian fans dalam penampilan fluktuatif Setan Merah MU sepanjang tahun 2022 ini. Mantan bek Leicester City yang tinggal dengan tunangan dan dua anak kecil di rumahnya itu, pun sempat menerima ancaman melalui surat elektronik.
Belakangan Kepolisian Cheshire mengonfirmasi bahwa mereka menerima panggilan terkait ancaman bom di sekitar rumah Maguire, hanya sehari setelah MU kalah 0-4 dari Liverpool di Anfield.
“Tidak ada tindakan evakuasi, tetapi sebagai tindakan pencegahan, anjing pelacak bahan peledak berada di lokasi Kamis sore 21 Apri, untuk melakukan pencarian (bom) di area sekitar,” kata polisi setempat.
Maguire mendapat kecaman keras karena penampilannya yang mengecewakan, baik untuk klub maupun negaranya di tengah penurunan performa musim ini.
United yang telah mengumumkan penunjukan Erik ten Hag sebagai manajer baru musim depan, menegaskan Maguire tetap mengikuti persiapan tim untuk laga Liga Premier pekan ini. The Red Devils akan bertandang ke Emirates Stadium untuk menantang tuan rumah Arsenal pada matchday 34.
“Dia terus melanjutkan persiapan untuk pertandingan akhir pekan ini seperti biasanya. Kami juga tidak akan berkomentar lebih jauh saat ini,” jelas juru bicara Si Setan Merah.
Musim ini MU telah kebobolan 48 gol dalam 33 pertandingan dan Maguire yang menjadi kambing hitam dari buruknya sistem pertahanan pasukan Ralf Rangnick tersebut.
Sebelumnya bek bertubuh bongsor itu sudah mengklaim bahwa dirinya tidak akan menjadi langganan starter jika terus bermain buruk.
“Musim ini saya menjalani beberapa pertandingan yang tidak cukup baik. Namun saya tidak akan masuk ke 11 pertama untuk MU, jika saya bermain buruk di laga-laga sebelumnya,” tegas Maguire.
“Ada alasan mengapa (Ole Gunnar) Solskjaer dan Rangnick selalu memainkan saya di setiap pertandingan. Untuk apa yang saya berikan ke tim, untuk kontribusi saya sebagai seorang pemain inti,” ujarnya lagi.
Namun dia paham alasan selalu menjadi kambing hitam, tak lain karena perannya sebagai kapten serta bek sentral yang sangat mahal dibeli United dari Leicester tahun 2019 silam.
“Saya paham bahwa saya kapten dan klub ini telah menghabiskan banyak uang untuk saya. Saat segalanya tidak berjalan baik dan kami kebobolan terlalu banyak gol, jelas saya yang akan dikritik,” tutur Maguire.
Jika bermain buruk lagi seperti saat di Anfield, Maguire cs potensial bakal dipermalukan Arsenal di Emirates. Hanya saja The Gunners yang baru mempecundangi Chelsea 4-2, Rabu lalu, kemungkinan tidak akan terlalu berani keluar menyerang.
Sebab United kembali diperkuat superstar Cristiano Ronaldo yang terpakda absen melawan Liverpool, karena tertimba musibah kematian salah satu putra dari bayi kembarnya.
Ronaldo diperkirakan comeback dan telah terlihat berlatih di Carrington sepanjang Kamis kemarin.
Mantan mesin gol Real Madrid dan Juventus ini merupakan mimpi buruk Arsenal. Dia sudah mencetak enam gol dalam tujuh penampilan terakhirnya melawan Gunners di semua kompetisi.
Terakhir kali, Ronaldo mencetak dua gol saat MU menang 3-2 atas Arsenal di Old Trafford, Desember lalu. Dia juga mencetak dua gol dalam lawatan terakhirnya ke Emirates Stadium pada semifinal Liga Champions 2009.
Gunners dan Red Devils sama-sama sedang mengejar posisi empat besar yang sedang diduduki Tottenham Hotspur dengan kemasan 57 poin. Arsenal peringkat kelima nilai 57 poin dari 32 laga, unggul tiga angka atas MU yang sudah menarungi 33 pertandingan.
Menurut Mikel Arteta, manajer Arsenal asal Spanyol, sukses mempermalukan The Blues di Stamford Bridge sangat positif dalam rangka menambah kepercayaan diri pasukannya jelang menjamu MU.
“Itulah letak keindahannya dan menjadi alasan kami semua berada di sini. Menurut saya itu akan membantu memberi Anda kepercayaan diri dan keyakinan,” jelas Arteta.
“Faktanya bahwa tim ini bisa melakukannya di panggung terbesar, bahkan tandang melawan tim-tim top di liga ini. Semoga para pemain bisa terus lebih percaya diri,” harapnya. (m08/bbc/rtr)
