Liga 2 Indoneia Kick-Off 7 September

  • Bagikan
Liga 2 Indoneia Kick-Off 7 September
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir (tengah) dan Dirut PT LIB Ferry Paulus (kanan) berpose pada acara jumpa pers Liga 2 Indonesia 2024/2025 di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa (3/9). Antara

JAKARTA (Waspada): Liga 2 Indonesia musim 2024/2025 resmi dimulai pada Sabtu (7/9) dengan derby Jawa Timur antara tim promosi Persibo Bojonegoro dan Gresik United di Stadion Letjend Haji Soedirman, Ngroworejo, Bojonegoro.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Ferry Paulus mengatakan Persibo dan Gresik dipilih sebagai laga pembuka karena kedua klub mempunyai basis suporter banyak dan fanatik.

Persibo juga dipilih sebagai tuan rumah pembukaan liga yang kembali mendapatkan sponsor utama dari Pegadaian itu karena klub kebanggaan Boromania tersebut memiliki stadion dengan fasilitas baik.

“Pembukaan ini memang kendala ya. Kendalanya adalah stadion-stadion yang digunakan ini minim fasilitas. Kemudian Liga 2 ini kita butuh sekali exposure penonton dan penonton yang bisa dibilang crowdnya lumayan ya terbatas. Akhirnya kita putuskan ke Persibo melawan Gersik United,” kata Ferry pada jumpa pers di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa (3/9).

Musim ini, Liga 2 akan diikuti 26 tim, berkurang dua tim dari musim sebelumnya yang sebanyak 28 tim. Tim-tim itu dibagi ke dalam tiga grub. Grup 1 dan 2 dihuni masing-masing sembilan tim, sedangkan Grup 3 diisi delapan tim.

Tiga tim dari Grup 1 dan Grup 2 ditambah dua tim dari Grup 3 akan maju ke babak delapan besar yang tiga di antaranya akan  promosi ke Liga 1. Enam klub dari tiga grup yang berjumlah 18 klub yang tak lolos ke delapan besar, akan memainkan playoff degradasi.

Babak ini akan dibagi menjadi tiga grup dengan masing-masing berisi enam tim, dengan tiga peringkat terbawah masing-masing grup akan degradasi ke Liga 3.

“Tetap double round robin, tapi ada 8 besar dan 18 ke bawah. Yang 8 besar itu juga lebih kompetitif karena yang lolos tiga. Peringkat 1 langsung promosi, runner-up play-off untuk mendapatkan satu slot lagi,” jelasnya.

“Yang di bawah juga gitu. Total 18 tim itu kita bagi tiga grup (enam tim). Itu yang paling bawah tiga-tiganya langsung out,” tambahnya. Ferry mengatakan format kompetisi ini akan berjalan lebih kompetitif dengan banyak pertandingan.

“Musim ini pertandingan kita meningkat sekitar hampir 20 persen. Jadi hampir 291 pertandingan, dengan jumlah tim yang lebih sedikit dibanding musim lalu,” jelas Ferry.

Liga 2 musim ini akan menggunakan tiga pemain asing, meningkat satu dari musim sebelumnya. Untuk regulasi pemain muda, tim-tim musim ini wajib minimal mendaftarkan lima pemain muda U-21 dengan ketentuan 90 menit bermain.

“Bisa tiga main dengan masing-masing 30 menit, bisa juga semuanya main dengan empat pemain 20 menit dan satu pemain 10 menit,” jelasnya.

Pegadaian sebagai sponsor utama Liga 2 musim ini juga menerapkan komitmen TJSL atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

“Jadi setiap ada event, bukan hanya nonton sepak bola tapi kita ada pohon-pohon yang ditanam,” kata Ferry. “Bukan hanya sepak bolanya baik, tapi lingkungannya juga bersih.”

Liga 2 musim ini digelar mulai 7 September sampai 25 Februari 2025 atau sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Ke-26 klub peserta Liga 2 Indonesia adalah Adhyaksa Farmel, Bekasi City, Bhayangkara Presisi, Dejan            Depok, Deltras Sidoarjo, Gresik United, Nusantara United, Persekat, Persela,

Persewar, Persibo, Persijap, Persikabo, Persikas, Persikota.

Persiku, Persipa Pati, Persipal, Persipura, Persiraja, PSIM, PSKC, PSMS Medan, PSPS Riau, RANS Nusantara, Sriwijaya FC. (m18/ant)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *