BINJAI (Waspada) : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Binjai bekerjasama STOK Bina Guna Medan melaksanakan tes fisik terhadap 160 atlet di Gor Baru Binjai, Sabtu (15/7).
Ke-160 atlet yang mengikuti tes fisik yakni dari cabang olahraga bulutangkis, tarung derajat, angkat berat, renang, tinju, taekwondo, sepak takraw, hockey, tenis meja, petanque, binaraga, atletik, billiar, sepeda, karate, pencak silat, muaythai dan kempo.
Ketua KONI Binjai, Agus Supriyantono, mengatakan tes fisik atlet bertujuan menjaga dan mengevalusi kebugaran serta jasmani atlet Kota Binjai, sehingga tetap prima dan bisa melaksanakan latihan dengan baik.
“Alhamdulillah atlet dari berbagai cabor terlihat sangat antusias mengikuti tes fisik yang difasilitasi Pemerintah Kota Binjai bekerjasama STOK Bina Guna Medan,” katanya.
Agus Supriyantono menjelaskan, tes fisik yang dilaksanakan untuk memonitoring dan memastikan data atlet dari berbagai cabor, sehingga nantinya tidak ada pemain cabutan yang dikirim ke Kejurda, Selekda dan event lebih besar lainnya.
“Tes fisik atlet ini sudah dilaksanakan sebanyak dua kali bekerjasama STOK Bina Guna Medan, sebelumnya tes fisik atlet kita laksanakan sebelum pelaksanaan Porprovsu,” ucapnya.
Ketua STOK Bina Guna Medan Liliana Puspa Sari mengatakan, ada 10 item tes yang dilakukan disesuaikan dengan cabor yang mengikuti pelaksanaan tes fisik ini.
“Sepuluh item tes yang dilakukan ada pos antropometri, kelincahan, kecepatan, kekuatan otot, keseimbangan, kekuatan tangan, daya tahan otot, kelenturan,” jelasnya.
Lebih lanjut Liliana menjelaskan tes fisik atlet ini dilakukan oleh para dosen dari STOK Bina Guna Medan. Pada tes pertama atlet wajib mengukur tinggi badan dan dilanjutkan pengukuran berat badan serta indeks massa tubuh.
“Selanjutnya para atlet mengikuti tes fisik seperti lari 20 meter, shuttle run, split, standing broad jump, push up, air up, lari 300 meter, power endurance tungkai dan bleep test,” jelas wanita yang juga Ketua Umum Pengprov FOPI Sumut ini. (a34)