MEDAN (Waspada): Pebiliar debutan putri Kota Medan, Alisya Naifa Fadillah Nasution membuat kejutan meraih mdali emas perdana Porprovsu dari divisi pool nomor single bola 8 putri, Senin (31/10), di Puslat POBSI, Jl. Pattimura Medan.
Di partai perebutan medali emas terjadi All Medan Final dimana Alisyah menghadapi seniornya yang sudah kenyang pengalaman Lionnie Amanda Wattimena dengan skor akhir 5-3.
Alisyah merupakan pendatang baru di dunia Biliar, dimana sebelumnya dia menggeluti olahraga Bulutangkis.Bahkan sebagai atlet Biliar Kota Medan baru menjelang Porprovsu didaftarkan.Even Porprovsu adalah pertandingan resmi pertama yang pernah diikutinya.
Menghadapi Pebiliar Senior seperti Lionnie sudah pasti ada rasa minder dan grogi.Namun Alisyah tampil yakin dan percaya diri.Sejak Frame pertama, Alisyah tampil tenang dan tekun.Terbukti Frame pertama hingga ketiga Alisyah unggul 3-0.
Pukulannya enteng dan akurasinya tepat sasaran.Semoat leading 3-0, di frame empat hingga lima Lionnie mencoba mengejar menjadi 3-4 dan di frame terakhir Alisyah menutup kemenangan 5-3.
Alisyah yang kini berusia 17 tahun dan duduk di bangku Kuliah Universitas Sumatera Utara (USU) Fakultas Teknik Industri merupakan anak dari Pelatih Kepala Biliar Sumut Fadil Nasution.
Selama ini Alisyah langsung dilatih ayahnya di Puslat POBSI Sumut.Alisyah diproyeksikan menjadi penerus tongkat estafet atlet biliar putri kota Medan dan Sumut.
Selama ini atlet biliar putri Sumut diberbagai even nasional selalu diwakili Lionnie dan Rini Nasution.Kali ini harapan baru dana masa depan biliar putri Sumut telah muncul dengan lahirnya si pendatang baru “new comer” Alisyah Naifa Fadillah Nasution. (m18)
