LANGSA (Waspada): Wakil Ketua Umum Askot PSSI Aceh, Irfansyah membuka secara resmi kompetisi Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Langsa U-13 dan U-15 yang dikuti oleh 13 klub di Stadion Langsa, Minggu (10/9) sore.
Irfansyah mengatakan, kompetisi Asosiasi Kota PSSI Langsa U-13 dan U-15, tahun 2023 digelar untuk menumbuhkembangkan minat sepakbola.
“Selamat datang kepada insan sepakbola yang ada di Kota Langsa dan sekitarnya, serra selamat bertanding untuk tim-tim U-15 dan U-16. Saya senang, event kelompok usia bisa kita gelar. Tentu niat baik ini tak akan pernah terlaksana tanpa dukungan semua pihak,” kata Irfansyah.
Menurutnya, salah satu problem besar sepakbola di Indonesia adalah minimnya kompetisi usia dini. Tanpa kompetisi, sebaik apapun, dan sebanyak apapun SSB, akan sulit mencari tolak ukur sejauh mana progres mereka.
“Ini hanya satu program dari Askot Kota Langsa di antara program lain, baik yang sudah maupun akan kita laksanakan. Untuk anak-anak kami, bersenang-senanglah. Di usia kalian, belajar lebih penting ketimbang menang dan kalah,” ungkap Irfansyah yang juga Ketua Askot PSSI Langsa itu
Diungkapkannya, mental pejuang harus dipupuk sejak dini. Kurikulum SSB yang jelas, pelatih yang serius, dan kemauan anak didik menjadi tiga hal penting untuk tumbuh kembang. Namun itu semua tidak cukup, tanpa kehadiran PSSI.
“Di sinilah Askot PSSI Langsa hadir, menjadi wadah, memberikan panggung kepada setiap unsur yang terlibat di sepakbola akar rumput,” anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Aceh ini.
Dekpan, begitu sapaan akrab Irfansyah berpesan junjung tinggi sportivitas. “Nyo bola aneuk mit, bek ego pelatih atau pengurus, rusak mental aneuk miet sejak ubet. Nyo bola usia dini, asa jujur harus ta kedepankan. Bek na rencana olah umur. Nyan saboh pengkhianatan untuk sepakbola,” ungkapnyam
Sementara itu Ketua Panitia, Zulfikar SH MAP, dalam laporannya kompetisi Askot PSSI Langsa digelar beberapa hari ke depan dan berharap kompetisi U-13 dan U-15 kalau bisa dilaksanakan setiap tahun.
Sedangkan peserta yang ikut ambil bagian ada 13 klub diantaranya ada klub 5 SSB untuk U-13 dan ada 8 SSB untuk U-15, dimana panitia juga menyediakan penghargaan kepada juara 1, 2 dan 3 juga berhak membawa pulang medali, piala dan uang pembinaan.
Untuk U-15 juara I, Rp2,5 juta, juara II Rp1,5 juta dan juara III Rp1 juta, sedangkan pada U-13 juara I Rp2 juta, juara II Rp1,5 juta dan juara III, Rp1 juta.
“Kita berharap semua pihak dapat menjunjung tinggi sportivitas dalam kompetisi saat ini,” tandas Zulfikar.
Hadir Ketum PSBL dan Sekretaris Ray Iskandar, Kapolsek Langsa Barat, Iptu Hufiza Fahmi, SH. MH dan undangan lainnya serta acara diakhiri dengan penyerahan bantuan bola dan rompi kepada semua klub SSB oleh Irfansyah. (crp)
Wakil Ketua Umum Askot PSSI Aceh, Irfansyah, saat menyerahkan bantuan bola dan rompi kepada semua klub SSB yang ikut kompetisi Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Langsa U-13 dan U-15 yang dikuti oleh 13 klub, di Stadion Langsa, Minggu (10/9) sore. Waspada/Rapian