CHENGDU, China (Waspada): Manajer Tim sekaligus Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja mengatakan tim putra siap untuk mengantisipasi kekuatan Korea Selatan pada babak perempatfinal Piala Thomas 2024, Jumat (3/5).
“Sudah masuk babak perempatfinal, sudah masuk sistem gugur. Jadi memang bertemu Korea baik di tunggal maupun ganda akan menurunkan yang terbaik,” kata Ricky di Chengdu, China, Kamis (2/5).
“Siapa pun lawannya bakalan tidak mudah, kami harus siap,” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Ricky menilai bahwa secara kesiapan, tim Thomas harus lebih menambah semangat dan kerjasama.
Ia menambahkan, penampilan tim putra Indonesia melawan India saat fase grup terakhir juga terbilang cukup baik, sehingga kepercayaan diri jelang babak delapan besar harus terus dijaga dan ditingkatkan, terlepas dari dua pertemuan terakhir dimana skuad Merah-Putih harus menelan kekalahan.
“Memang di setidaknya dua pertemuan terakhir kalah dari Korea (Selatan) tapi untuk sekarang hitungannya kan tiga tunggal dan dua ganda. Idealnya kami harus ambil dua tunggal dan satu ganda untuk menang,” jelas Ricky.
Secara peluang melihat ranking dan lain sebagainya harapannya tidak lepas di dua tunggal, tunggal pertama dan kedua. Setelah itu bisa ambil di satu ganda,” ujarnya menambahkan.
Peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu juga menilai bahwa hal lainnya yang harus diwaspadai dari skuad putra Korea Selatan adalah daya juangnya yang sangat baik.
“Itu yang harus diwaspadai. Bagaimana mereka tidak lengah, tidak boleh memberikan kesempatan bagi lawan untuk berkembang. Masuk lapangan sudah harus siap,” kata Ricky.
“Berkaca dari penampilan melawan India, saya yakin ada potensi besar untuk tim Thomas,” ujarnya menambahkan.
Indonesia menurunkan kekuatan terbaik. Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan di nomor tunggal, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana, Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin di nomor ganda.
Babak perempatfinal Piala Thomas 2024 akan digelar di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China mulai pukul 16.00 WIB.
Lebih lanjut Ricky Soebagdja mengatakan, Indonesia juga berpeluang untuk lolos ke babak semifinal Piala Uber 2024. Hal itu menyusul performa Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan yang tampil begitu maksimal dengan semangat juang tinggi saat menghadapi tim Jepang di babak fase grup terakhir yang digelar di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Rabu (1/5).
Indonesia yang keluar sebagai runner up Grup C akan menghadapi Thailand pada babak perempat final yang akan diadakan Jumat (3/5). “Di tim Uber juga tidak berbeda. Di beberapa edisi Piala Uber memang selalu kalah dari Thailand tapi melihat penampilan luar biasa kemarin melawan Jepang, saya rasa ada peluang ke semifinal,” kata Ricky.
Saat ditanya mengenai seberapa besar peluang tersebut, Ricky mengakui bahwa masih bersifat 50:50, tetapi hal terpenting saat ini adalah strategi yang tepat untuk bertanding nantinya.
“Ajang beregu ini semua tentang strategi. Jadi saya dan tim pelatih akan berdiskusi bagaimana menyiapkan tim sebaik-baiknya,” tambahnya.
Pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat mengingatkan kepada anak-anak asuhnya untuk mengantisipasi pertahanan kuat pasangan-pasangan Korea Selatan pada babak perempat final Piala Thomas 2024, Jumat (3/5).
“Memang, tim Korea itu kuat di dua ganda dan di beregu mereka benar-benar siap. Jadi kami akan menyiapkan pasangan terbaik yang juga siap,” kata Aryono.
Lebih lanjut, Aryono menegaskan bahwa besar harapan untuk bisa merebut setidaknya satu kemenangan di sektor ganda putra pada laga delapan besar tersebut. “Kami tidak boleh lepas dua-duanya, harus ambil minimal satu kemenangan di ganda,” ujar pelatih. (m18/pbsi)