JAKARTA (Waspada): Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (foto), melaju ke babak 16 Besar Indonesia Masters 2022. Tiket 16 Besar diraih Ginting usai menang atas bintang muda Thailand, Kunlavut Vitidsarn 16-21, 21-16, 21-18 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (8/6).
Selanjutnya, Ginting akan kembali menghadapi utusan Thailand, Sitthikom Thammasin. Ginting pun diharapkan menuai hasil apik serupa.
Sayangnya sukses Ginting tidak diikuti rekannya Jonatan Christie yang gugur di babak 32 Besar. Jojo tersisih usai kalah dari pemain non unggulan dari China, Zhao Jun Peng,
Lewat pertarungan tiga gim, Jonatan takluk dengan skor 21-10, 14-21, dan 11-21 dalam waktu 53 menit. Ini merupakan catatan buruk untuk Jojo.
Masih dari nomor tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo mampu menang mudah atas tunggal putra asal India, Sameer Verma dengan dua gim langsung di 32 Besar. Tak mendapat perlawanan yang berarti dari Verma, Chico menyebut ia memang bermain tenang dan sebisa mungkin bermain konsistem
Chico berhasil menumpas perlawanan Sameer Verma dengan penampilan yang apik. Atlet berusia 23 tahun itu menang dalam dua gim langsung lewat skor 21-17 dan 21-15.
Selepas pertandingan, Chico mengatakan kunci kemenangannya adalah ketenangan dan fokus. Meski sempat tertinggal, karena itu Chico mampu membalikkan keadaan.
“Tadi di set pertama, poinnya agak mepet dan sempat tertinggal. Di situ saya coba lebih ulet dan fokus satu demi satu poin. Nah pas di akhir, saya tingkatkan tempo permainan,” ujar Chico kepada awak media.
Kemenangan ini tentu membuat Chico semringah. Pasalnya, Chico yang memulai turnamen dari babak kualifikasi berhasil menembus fase 16 Besar Indonesia Masters 2022.
Untuk selanjutnya, Chico akan berhadapan dengan pemenang laga Toma Junior Popov (Prancis) vs Loh Kean Yew (Singapura). Soal pilihan lawan, Chico mengatakan tak masalah berhadapan dengan keduanya. “Ya siapin kondisi fisik dan mental aja (lawan mereka), lawan mana saja tidak masalah,” lanjutnya.
Dari nomor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung melaju ke 16 Besar usai mengalahkan wakil Thailand, Phittayaporn Chaiwan 21-14 dan 21-15. Gregoria tampil bagus pada awal gim pertama. Dia pun memimpin dengan skor 5-2.
Pebulu tangkis berusia 22 tahun itu terus menunjukkan penampilan apiknya hingga berhasil memenangkan pertandingan. Di 16 Besar, Gregoria akan menghadapi pemenang pertandingan Line Christophersen (Denmark) vs Pusarla V. Sindhu (India).
Sayangnya hal serupa tidak terjadi untuk tunggal putri Indonesia lainnya, Putri Kusuma Wardani yang gugur di 32 Besar. Melawan wakil China, He Bing Jiao, pebulutangkis muda Indonesia itu tidak berkutik.
Dia pun kalah dalam dua gim langsung dengan skor mencolok 21-16 dan 21-14. Meski gugur, perjuangan Putri KW layak dapat apresiasi.
Di sektor ganda campuran, pasangan tuan rumah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti turut melenggang ke 16 Besar usai mengalahkan wakil India, Ishaan Bhatnagar/Tanisha Crasto 21-14, 16-21, 21-12. (m18/ant)