Debit Sungai Alas Agara Naik, Cabor Arung Jeram Ditunda

  • Bagikan
Debit Sungai Alas Agara Naik, Cabor Arung Jeram Ditunda

Lokasi arung jeram PON Aceh-Sumut di Sungai Alas Desa Ketambe, Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara. Waspada/Seh Muhammad Amin

KUTACANE (Waspada): Debit air Sungai Alas Ketambe Aceh Tenggara naik dan keruh disebabkan hujan lebat mengguyur pada Rabu (11/9) malam, akhirnya perlombaan arung jeram PON XXI Aceh – Sumut 2024 ditunda, Kamis (12/9).

Pantauan dilokasi Lokasi Arung Jeram PON XXI Aceh -Sumut di Ketambe semakin asri dan mempesona. Keindahan dan keasrian lokasi Arung jeram yang selama ini menjadi tujuan wisata warga lokal dan luar daerah tersebut, menyusul selesainya beberapa sarana dan prasaran Arung Jeram PON.

Keindahan, kebersihan dan keasrian tersebut, terlihat jelas paska selesainya pembangunan dan penataan lokasi oleh Dinas PUPR, Perkimtan dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga. Pantauan Waspada.id, Kamis (12/9), para atlet PON Aceh-Sumut sudah siap untuk melaksanakan pertandingan, begitu juga antusias masyarakat berbondong-bondong untuk menyaksikan perhelatan yang bergengsi ini, akan tetapi pertandingan ditunda sementara waktu sampai debit air turun.

Hingga saat ini untuk perlombaan Arung Jeram karena debit air masih naik dan cuaca sedikit mendung. Di Pulo Latong Ketambe yang dijadikan sebagai lokasi Arung Jeram. Warga dan Dinas Koperasi UKM dan Nakertrans mendirikan tenda dan stand sebagai tempat pedagang menjual makanan, minuman dan kerajinan tangan maupun hasil industri rumah tangga warga Agara.

Ketua Panitia venue Arung Jeram PON Aceh-Sumut, Hasballah mengatakan, iya ditunda untuk sementara waktu, dikarenakan debit air meningkat. Pihak panitia mengambil sikap untuk menjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Hasabalah menyebutkan, pertandingan yang seharusnya pukul 09.00 WIB sudah mulai dengan kategori DRR R6 7 Km lebih Start di gurah finish di Aunan.

“Dikarenakan semalam hujan, DMA naik sampai 80 tidak bisa kita mulai, baru bisa kita mainkan di DMA 40. Alhamdulillah hingga saat ini airnya sudah turun ke DMA 60, kemungkinan pada pukul 15.00 Wib akan kita mulai,” ujarnya.

Hasbalah menjelaskan, untuk penilaian Cabor Arung Jeram kita nilai dari waktu, jika waktu yang didapat terbaik maka dia yang akan juara untuk memperebutkan mendali emas, perak, dan perunggu. (cseh)




Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *