MEDAN (Waspada): Acungan jempol pantas dialamatkan kepada Pengprov PASI Sumut diketuai dr David Luther Lubis SpOG (K) yang telah mencatat prestasi spektakuler pada Kejurnas Atletik 2023 pada 20-26 Juni lalu di Solo, Jawa Tengah.
Selain memperbaiki peringkat dari urutan delapan kejurnas tahun lalu menjadi peringkat lima, kehadiran atlet-atlet Sumut berhasil mematahkan dominasi langganan juara atletik nasional.
“Yang pasti kami bersyukur kepada Tuhan YME. Saya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh atlet, pelatih dan ofisial tim atas dedikasi dan kerja kerasnya mengharumkan nama besar atletik Sumut,” kata dr David Luther Lubis saat dikonfirmasi di PPLP Sumut, Jalan Sekolah Pembangunan Medan Sunggal, Minggu (2/7).
David Luther hadir di PPLP untuk menemui para atletnya sekaligus untuk pembuatan video singkat mendukung peringatan 50 tahun atletik Asia.
Berbicara terkait Kejurnas Solo 2023, David mengaku bangga dengan penampilan atlet Sumut yang mendulang 7 medali emas, 6 perak dan 7 perunggu. Sumut pun naik ke peringkat 5 dari sebelumnya peringkat 8 pada Kejurnas 2022 dengan meraih 5 medali emas, 5 perak dan 4 perunggu.
“Kita bersyukur medali dan peringkat Sumut meningkat. Namun yang lebih membanggakan, progres para atlet yang dipersiapkan menghadapi PON XXI Aceh-Sumut 2024 sungguh menjanjikan,” ucap David.
“Itu semua buah dari tekad dan keinginan yang sama menjalankan program dengan berlatih keras untuk mengangkat nama besar atletik Sumut,” papar pria yang senantiasa berpenampilan necis tersebut.
David bahkan memiliki catatan khusus atas raihan anak didiknya, seperti Nela Agustin yang merebut medali emas 400m gawang putri dan medali perak 200m putri.
Prestasi Nela patut diapresiasi, karena dia baru pertama kali bertanding di kelompok senior. Khusus di lari gawang 400m putri, medali emas yang diraihnya dengan catatan waktu 61.21 detik adalah yang terbaik di tanah air saat ini.
Nela mengalahkan Sri Mayasari (Sumsel) pemegang Rekornas dan peraih medali emas PON XX Papua 2021 nomor lari 400m dan Juara 200m Kejurnas 2023. Sri di lari gawang 400m putri ini harus puas dengan medali perak.
Demikian juga dengan pelari putri masa depan Siska Simomora yang di event ini meraih medali emas 10.000m putri dan 5.000m putri, serta perak 1.500m putri.
Tidak ketinggalan pula atlet senior Hardodi Sihombing yang mewujudkan mimpinya meraih medali emas lempar cakram putra. Selain itu juga ada Josua Simanjuntak mempersembahkan medali emas lari 1.500m putra dan medali perak 10.000m putra.
David membenarkan, sesungguhnya Sumut belum full team di Kejurnas 2023 karena beberapa atlet andalan seperti M Hafiz (peraih medali emas lempar lembing Kamboja) serta M Fadhil dan Agustina Manik tidak turun membela tim. “Kalau sekiranya mereka turun, mungkin kita menembus empat besar,” klaim David.
Tuan Rumah Kejurnas 2024
Selain meraih hasil bagus di Kejurnas Solo, Atletik Sumut juga mendapat kado bagus dari seluruh perwakilan atlet di tanah air, yang menunjuk Sumatera Utara tuan rumah Kejurnas Atletik 2024.
“Saat Rakernas PASI se-Indonesia di Solo yang langsung dipimpinKetua Umum PB PASI Luhut Binsar Panjaitan,diputuskan Sumut menjadi tuan rumah Kejurnas 2024. Untuk pertama kali dalam sejarah, Kejurnas Atletik berlangsung di luar Pulau Jawa,” jelasnya.
Berkenaan hal tersebut, David Luther pun bermohon kepada Luhut Binsar Panjaitan yang juga Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, supaya membantu mempercepat pembangunan Stadion Atletik di Kawasan Sport Center Desa Sena Deliserdang, sehingga nantinya bisa digunakan untuk Kejurnas 2024.
“Saya agak sangsi pembangunan Stadion Atletik di Desa Sena bisa rampung Desember 2023. Karenanya kita bermohon kepada Pak Luhut agar mendukung percepatan pembangunan stadion tersebut,” ujar David.
David juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada KONI Sumut, Disporasu dan semua pihak yang telah mendukung program pembinaan atletik Sumut. “Hasil Kejurnas Solo 2023 menambah optimisme kita meraih hasil terbaik di PON 2024,” pungkas David. (m08)
