Cukur Filipina 4-0, Shin Puji Performa Pemain Muda

  • Bagikan

PHU THO (Waspada): Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memuji performa para pemain muda yang diberi kesempatan besar untuk mengasah pengalaman di ajang SEA Games 2021 yang berlangsung di Vietnam.

Seperti diketaui, Shin memasukkan dua pemain muda, yakni Marselino Ferdinan dan Ronaldo Joybera Kwateh pada babak kedua laga Indonesia kontra Filipina di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat (13/5) sore WIB.

Shin saat konferensi pers usai laga menyebutkan kedua pemain muda itu sengaja dimasukkan agar mendapatkan lebih banyak pengalaman dan jam bertanding.

Terbukti, Marselino yang dipilih sebagai eksekutor penalti sukses membobol gawang Filipina dan semakin mengunci kemenangan Indonesia dengan skor telak 4-0.

“Kedua pemain muda itu memiliki harapan untuk berkembang permainannya dengan performa yang bakal lebih bagus lagi daripada sekarang,” ujar Shin.

Shin mengaku sengaja memainkan kedua pemain muda itu untuk menyiapkan masa depan sepakbola Indonesia yang lebih baik. “Sepakbola Indonesia punya potensi untuk lebih berkembang dan maju,” katanya.

            Kemenangan atas Filipina juga membuat Shin Tae-yong semakin percaya diri menantang Vietnam pada babak final SEA Games 2021. Shin Tae-yong berambisi revans melawan Vietnam di perebutan medali emas SEA Games 2021.

“Saya ingin bertemu Vietnam lagi di babak final SEA Games 2021,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers seusai bertanding.

Shin Tae-yong juga merespons pernyataan pelatih Filipina, Norman Fegidero yang menjagokan Timnas Indonesia U-23 dan Vietnam untuk melaju ke empat besar SEA Games 2021. “Sepertinya pelatih Filipina mengamati Grup A SEA Games 2021 dengan baik,” jelas arsitek yang baru berulang tahun ke-53 itu.

Timnas Indonesia berhasil menghancurkan Filipina dengan skor 4-0 yang membuat peluang Garuda Muda ke semifinal tetap terjaga. Empat gol Indonesia diciptakan Muhammad Ridwan, Rizky Ridho Ramadhani, Egy Maulana Vikri dan Marselino Ferdinan (penalti).

Tampil dengan formasi 4-2-1-3 dengan trio Egy Maulana, Muhammad Ridwan dan Witan Sulaeman di lini depan menguasai laga sejak awal. Ditopang gelandang Syahrian Abimanyu, Marc Klok dan Ricky Kambuaya, skuad Garuda Muda mampu mengendalikan permainan dan menghadirkan peluang-peluang.

Pada menit ke-18, penyerang yang mencatatkan debutnya di SEA Games Muhammad Ridwan berhasil menorehkan gol setelah memanfaatkan umpan Egy Maulana.

Unggul 1-0, Indonesia terus meningkatkan intensitas serangan. Witan lagi-lagi meraih peluang, kali ini menit ke-32, tetapi bola tendangannya ke gawang yang sudah ditinggalkan kiper dapat dihalau bek lawan.

Berkali-kali mencoba, Indonesia akhirnya mampu mendapatkan gol kedua pada menit ke-44 lewat bek Rizky Ridho Ramadhani yang menyundul masuk bola tendangan bebas Syahrian Abimanyu. Skor 2-0 pun bertahan sampai pertandingan memasuki masa jeda.

Usai jeda, pelatih Indonesia Shin Tae-yong memasukkan beberapa pemain baru seperti Ilham Rio Fahmi, Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari dan Ronaldo Kwateh. Indonesia memang sempat tersudut pada awal babak kedua, tetapi strategi pergantian pemain oleh Shin pelan-pelan membuahkan hasil.

Pada menit ke-74, Egy sukses menjauhkan jarak Indonesia dengan Filipina dengan golnya. Menerima umpan Irfan Jauhari, Egy dengan tenang menorehkan gol yang menjadi gol keduanya di SEA Games 2021.

Sebuah akselerasi dari Ronaldo Kwateh harus dihentikan dengan pelanggaran oleh bek Filipina Enrique Linares. Wasit pun memberikan tendangan penalti untuk Indonesia yang dieksekusi sempurna oleh gelandang berusia 17 tahun, Marselino Ferdinan pada menit ke-85.

Indonesia pun menutup pertandingan itu dengan skor 4-0. Bagi Filipina, kekalahan dari Indonesia membuat mereka tersingkir dari SEA Games 2021. Indonesia akan melakoni laga keempat atau terakhir fase grup melawan Myanmar pada Minggu (15/5). (m18/ant)

  • Bagikan