BERLIN (Waspada): Pedro Gonzalez Lopez alias Pedri (foto) terus menunjukkan pesonanya sebagai pengumpan dan pencetak gol sejak pulih dari cedera untuk mengatrol Barcelona di La Liga maupun Liga Europa.
Teraktual bintang muda Spanyol itu mencetak gol sensasional untuk membawa El Barca menang 1-0 atas Sevilla pada jornada 30 La Liga. Kemenangan itu memantapkan posisi Los Cules di peringkat dua klasemen sementara.
Pedri juga mencetak gol luar biasa ketika El Blaugrana mendepak Galatasaray di babak 16 Liga Europa. Pesona remaja berusia 19 tahun itu tentu diharapkan berlanjut oleh Barca saat menghadapi Eintracth Frankfurt dalam laga dua leg di babak perempatfinal.
“Dia pemain hebat. Ketika saya mengatakan itu, maksud saya tidak banyak orang yang mengerti bagaimana kami bermain seperti dia,” puji entrenador Xavi Hernandez, seperti dikutip dari laman El Catalan, Rabu (6/4).
“Gol yang dia cetak luar biasa, dia membuat perbedaan. Sangat spektakuler melihatnya bermain, karena dia baru berusia 19 tahun. Tidak ada yang sebanding dengannya,” tegas Xavi.
Proses golnya ke gawang Sevilla mirip dengan yang dicetak Pedri ke gawang Galatasaray. Dia lebih dulu ‘menipu’ dua pemain lawan yang mengiranya segera menembak bola, baru kemudian menembak dan mencetak gol.
“Saya memotivasinya untuk lebih sering menembak, tetapi dia seorang pengumpan. Dia memikirkan umpan berikutnya, umpan terakhir, umpan penentu. Saya juga seperti itu dulu,” kenang Xavi.
“Dia tidak menyadari terkadang dia harus mencoba keberuntungannya, karena dia punya tembakan bagus. Gol yang dia cetak pun bagus,” sanjung gelandang legendaris Los Cules dan Timnas Spanyol tersebut.
Pedri sejauh ini sudah bermain sebanyak 71 pertandingan bersama Barcelona di semua kompetisi. Dia mencatatkan 8 gol dan 7 assist, serta sudah mempersembahkan satu trofi Copa del Rey ke Camp Nou.
Dia mengaku belajar banyak dari mantan mesin gol Barca Lionel Messi yang kini sudah mandah ke Paris Saint-Germain. Messi dan Pedri pernah main bersama pada 2020 di Barcelona.
“Saya bersenang-senang dengan Leo di lapangan dan di luar itu dia orang yang luar biasa, sehingga saya berharap dia bisa kembali. Saya senang bermain dengannya dan bahagia memiliki dia sebagai rekan setim,” papar Pedri.
“Saya selalu menonton permainannya kapan pun saya bisa. Anda belajar banyak dengan menyaksikan pesepakbola terbaik di dunia,” katanya menambahkan. (m08/mrc)











