Pengurus KONI Asahan dan Persambi Asahan usai beraudensi dengan Bupati Asahan, Kamis (1/12). Waspada/Sapriadi
KISARAN (Waspada): Asahan siap menjadi tuan rumah pelaksana pertandingan cabang olahraga Sambo pada PON 2024.
Hal itu ditegaskan Bupati Asahan H Surya BSc Kamis (1/12) saat menerima audiensi pengurus KONI Asahan dan Persambi Asahan.
Ketua KONI Asahan Harris ST didampingi Ketua Harian Anda S Rambe, Waketum Binpres Johan Nasution, Waketum Humas Mahendra Sitorus, dan Sekum Paringgonan Siregar melaporkan hasil Porprovsu 2022 dan Kejurprov beberapa cabor lainnya termasuk Sambo.
“Asahan kehilangan setidaknya 12 medali emas karena atlet lari Agustina proses partus, Binaragawan Opan meninggal dunia, pesilat Afriani dan Lukman Hakim gagal tanding. Tapi secara umum perolehan medali meningkat 60 an dibanding Porprovsu 2019 meraih medali 40 an,”papar Harris sebelum menyerahkan bundel laporan.
Dalam kesempatan ini Ketua Umum Persambi Asahan Nurkarim Nehe didampingi Ketua Harian Heru Setiawan melaporkan Asahan Juara Umum Kejurda Sambo Sumut dengan meraih tujuh medali emas, dua perak dan satu perunggu.
“Tanggal 9-11 Desember atlet Asahan mengikuti Kejurnas Sambo di Jakarta,” ungkap Nehe menambahkan Ketua Pengprov Persambi Sumut Jansa P Nainggolan Rabu (30/11) meninjau Gedung Serba Guna, GOR dan beberapa hotel dan menyatakan Kisaran layak jadi tuan rumah Sambo PON 2024.
Ketua KONI Harris ST kemudian menjelaskan situasi dan kondisi, mekanisme dan peluang ekonomi terkait tuan rumah PON dimaksud.
“Kita siap sebagai tuan rumah jika sarana yang ada dinyatakan layak,” tukas Surya lalu mengisaratkan Kadispora Asahan Witoyo dan KONI Asahan segera menindaklanjutinya.
Bupati Asahan H.Surya BSc mengingatkan KONI Asahan agar disiplin penggunaan anggaran semakin diperketat. “BPK menjadilan KONI Asahan sebagai sample yang baik, jangan cederai ini. Soal prestasi naik turun itu hal lumrah namun harus konsisten melakukan evaluasi lalu pematangan program,” ujar H.Surya BSc. (a02/a19/a20/C)