BANDA ACEH (Waspada): Makin dekatnya pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 pada September mendatang, venue atau tempat pelaksanaan pertandingan 33 cabang olahraga Wilayah Aceh terus dikebut penyelesaiannya.
Penyelesaian venue PON tepat waktu memang menjadi perhatian berbagai pihak, termasuk KONI Aceh. KONI juga menjadi salah satu pengguna venue oleh atlet dan pelatih yang tengah dipersiapkan untuk berlaga di ajang tersebut.
Untuk itu, Ketua Umum KONI Aceh H. Kamaruddin Abubakar beberapa kali telah melakukan pengecekan progres penyelesaian venue di berbagai tempat yang tersebar di 10 kabupaten/kota yang ditetapkan sebagai daerah penyelenggara PON.
Baru-baru ini, pria yang akrab disapa Abu Razak melakukan pengecekan langsung ke beberapa venue yang berada di kawasan Kampus Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh.
Dalam kunjungan ke Komplek USK ini, Abu Razak didampingi Awaludin Sekretaris Umum Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Aceh yang juga Ketua Bidang Litbang KONI Aceh, Andry Agung MM selaku Ketua Pengprov Rugby Aceh yang juga Ketua Bidang Mobilitas SDM KONI Aceh dan Heri Laksana selaku Ketua Pengprov Soft Tenis Aceh yang juga Wakil Sekretaris V KONI Aceh.
Sebagai informasi, ada lima cabang olahraga yang nantinya akan dilaksanakan di Komplek USK, yaitu Baseball, Rugby, Petangue, Woodball serta Judo. Selain itu juga ada pembangunan sarana prasarana jalan yang menghubungkan antar venue.
“Ya, kita melihat ada progresnya. Kita berharap seluruh venue dapat selesai tepat waktu sehingga bisa digunakan saat PON pada September nanti,” ujar Abu Razak.
Di lokasi venue, ia berbicang-bincang secara detail baik dengan pelaksana dan pengawas pekerjaan. “Dilihat dari progres yang sudah ada, kita optimis semua venue akan selesai tepat waktu,” tambah dia.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan pembangunan dan rehab beberapa venue di Kompleks USK tidak hanya akan bermanfaat saat penyelenggaraan PON, tapi juga akan dapat diberdayakan untuk kegiatan-kegiatan keolahragaan lain pasca PON nanti. (b04)