JAKARTA (Waspada): Gempa yang melanda wilayah Tapanuli Utara, Sabtu 1 Oktober 2022 yang menyebabkan sejumlah warga dirawat di rumah sakit dan sebanyak 872 unit rumah warga mengalami kerusakan ringan dan parah.
Para perantau yang berdomisili di Jabodetabek berharap penanganan para korban gempa dilakukan cepat, demikian juga perbaikan sarana dan prasarana yang rusak .
Sebagai bentuk duka dan prihatin para perantau yang tergabung dalam Keluarga besar Partukkoan Anak Rantau mengawali acara Marsihol – Sihol (kerinduan) yang di gelar di Codian Cililitan Jakarta Timur, Sabtu (1/10/2022) dengan mengheningkan cipta dan kebaktian serta doa bersama yang dibawakan salah seorang penasehat Partukkoan Anak Rantau, B.Parlin Lumbangaol.
Terlihat hadir jajaran penasehat dan anggota yakni Raja Napogos Sihombing, Luhut Simbolon, Tomson Aritonang, Richard Damanik, M Nababan , Berry Barita Purba, Silvester Hutauruk, Irianto Ginting dan Harapan Simajuntak.
Mengwakili penasehat Romsoyo Sinaga mengatakan mendukung sepenuhnya kegiatan Partukkoan Anak Rantau dan berharap lebih rutin menggelar kegiatan untuk mempererat tali persaudaraan dan kekeluargaan.
Sementara Ketua Partukkoan Anak Rantau Eben Ezer Siregar, SH, berkomitmen lebih pro aktif menjalankan visi dan misi, baik bersifat suka dan duka serta makin mepererat tali persaudaran dan kekeluargaan.
Sekretaris Partukkoan Anak Rantau Anton Sihite menjelaskan Partukkoan Anak Rantau ini dibentuk berawal dari kerinduaan akan kebersamaan dan bernostalgia saat berkumpul bersama seperti beberapa tahun lalu.
Partukoan Anak Rantau jadi wadah formil yang fungsinya memperkuat kekeluargaan dan saling berkomunikasi secara rutin.
Beberapa tahun lalu perantau dari lintas daerah di Sumatra Utara yang selalu berkumpul bersama setiap pulang kerja kemudian besepakat membentuk Gerakan Batak Bersatu (GBB) pada tahun 2019.
Setelah beberapa tahun vakum , kembali para anak rantau berkumpul dan membentuk Partukoan Anak Rantau sebagai wadah kebersamaan dalam suka maupun duka., jelas Anton Sihite yang aktif di berbagai organiaasi kemasyarakatan dan gereja ini.
Bendahara Partukkoan Anak Rantau Hot Mangatur Simanullang pun menanggapi masukan yang diberikan para penasehat .
Pria yang berprofesi sebagai pengacara dan kurator ini berharap ke depan kegiatan Partukkoan Anak Rantau dapat dilakukan secara rutin.
” Mudah mudahan dengan kebersamaan kegiatan dapat diadakan secara rutin , ujar Hot Mangatur Simanullang yang beberapa bulan terakhir ini aktif menciptakan lagu sekaligus sebagai produser .
Perlu ditambahkan, malam marsihol sihol keluraga besar Partukkoan Anak Rantau walaupun sederhana, namun penuh semangat dan keakraban , juga menampilkan hiburan dengan penampilan para artis Batak, diantaranya, Anita br Simanullang, Melody Sister , Stak Brothers (Simanjuntak Bersaudara) diiringi Fendy Manurug dan Uning Uningan. (J05)