MEDAN (Waspada): Dalam langkah strategis kemajuan pendidikan dan penelitian untuk mewujudkan generasi muslim intelektual, Yayasan Doktor Haji Maratua Simanjuntak, melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Syiah Kuala (USK).
Acara bersejarah ini berlangsung di Ruang Wakil Rektor I Universitas Syiah Kuala dan mendapat perhatian khusus dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Utara, yang juga Pembina Yayasan, Dr. H. Maratua Simanjuntak, yang turut hadir dan memberikan sambutan.
Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas cakrawala akademik melalui berbagai inisiatif inovatif.
MoU ini mencakup berbagai aspek penting, termasuk kolaborasi kegiatan pendidikan antara dosen dan guru, antara mahasiswa dan siswa, kemudian dilakukan juga kolaborasi penelitian, serta pengembangan kurikulum berbasis keislaman dan ilmu pengetahuan terkini guna menjawab tantangan era 5.0.
Dengan demikian, diharapkan kedua institusi ini dapat saling melengkapi dan memajukan kualitas pendidikan hingga tingkat nasional dan internasional.
Dr. H. Maratua Simanjuntak, Ketua MUI Sumatera Utara, dalam pidatonya menyanjung inisiatif ini sebagai tonggak sejarah yang signifikan.
Menurutnya, penandatanganan MoU ini bukan hanya simbol kerja sama, tetapi juga langkah konkret untuk memajukan ilmu pengetahuan dan pendidikan, kemudian silaturrahmi baik antara Islamic Boarding School Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara dengan Universitas Syiah Kuala dapat terus berjalan baik.
“Saya percaya, kolaborasi ini akan melahirkan banyak inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Hadir, Ketua Yayasan Doktor Haji Maratua Simanjuntak, Dr. Muhammad Adyan Simanjuntak, ST., M. Sekretaris Ahmad Alauddin Sulthoni, S.T., MMPP dan Kepala Bidang Kemitraan dan Humas AAIBS, Zul Anwar Rambe, S.Sos., M.A.P. Kemudian Bagian Kemitraan USK Iskandar, Bagian Humas USK Hayatana dan jajaran USK lainnya.
Lebih lanjut Maratua Simajuntak mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan ini.
“Kami sangat antusias dapat berkolaborasi dengan Universitas Syiah Kuala. Ini adalah kesempatan emas untuk bersinergi dalam penelitian dan pengembangan yang akan membawa manfaat besar bagi dunia pendidikan dan masyarakat. Semoga kerjasama ini mendapatkan barokah dari Allah dan dapat membuka pandangan luas bagi siswa terhadap dunia perkuliahan terkhusus di USK,” jelasnya, Kamis (15/8).
.
Sambut Baik
Sementara itu, Wakil Rektor I Universitas Syiah Kuala, Prof. Dr. Ir. Agusabti, M.Si., IPU., menyambut baik MoU ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kami percaya bahwa melalui kemitraan ini, kami dapat memperluas cakrawala akademik, pendidikan akhlak rahmatan lil ‘alamin dan menciptakan program-program unggulan, yang tidak hanya bermanfaat di lingkungan kampus, tetapi juga untuk sekolah serta masyarakat luas. Semoga lulus Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara dapat bergabung di Universitas Syiah Kuala pada tahun 2025,” katanya.
Wakil Rektor IV, Prof. Ir. Taufiq S., M.Eng., IPU menyampaikan apreasiasi yang tinggi terhadap Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara.
“Bersama kita harus mempersiapkan generasi yang kuat mental dan agama serta akademiknya untuk menjawab berbagai tantangan saat ini. Kemitraan ini baik bagi kita dan kedepan dapat kita lanjutkan kepada implementasi Perjanjian Kerjasama agar lebih efektif dan efisien dalam pelakasanannya,” ujarnya.
Acara penandatanganan ini juga diisi dengan sesi diskusi produktif mengenai rencana implementasi berbagai proyek kerja sama yang akan dilaksanakan ke depannya.
Kedua belah pihak sepakat untuk segera memulai program-program yang telah direncanakan dan terus berupaya untuk menciptakan inovasi dalam dunia pendidikan.
Acara ini juga turut dihadiri oleh Sekretaris Yayasan Doktor Haji Maratua Simanjuntak, Ahmad Alauddin Sulthoni, S.T., MMPP dan Kepala Bidang Kemitraan dan Humas AAIBS, Zul Anwar Rambe, S.Sos., M.A.P. Kemudian Bagian Kemitraan USK Bapak Iskandar, Bagian Humas USK Ibu Hayatana dan jajaran USK lainnya.(m22)
Waspada/ist
Yayasan Doktor Haji Maratua Simanjuntak, melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Syiah Kuala (USK).
