MEDAN (Waspada): Universitas Terbuka Medan merupakan salah satu Unit Program Belajar Jarak Jauh Universitas Terbuka (UPBJJ-UT) yang berlokasi di Kota Medan.
UPBJJ-UT Medan mengelola mahasiswa yang berada di 33 kabupaten/kota. UPBJJ-UT Medan juga memiliki sentral layanan Universitas Terbuka (SALUT) Medan yang terdapat di Balige, Nias Barat, Kota Tebing Tinggi dan Labuhan Batu Utara.
Untuk meningkatkan layanan dan sosialisasi kepada masyarakat di Provinsi Sumatera Utara, Universitas Terbuka Medan juga melakukan kerja sama dengan Provinsi Sumatera Utara yang bertujuan untuk meningkatkan Jumlah Angka Partisipasi Kasar di Provinsi Sumatera Utara sebesar 50 persen.
Menurut Direktur UPBJJ-UT Medan Dra. Yusrafiddin, M.Pd bahwa, Rabu (29/3) misi Universitas Terbuka adalah untuk memberikan layanan pendidikan sampai ke pelosok dengan biaya murah dengan menerapkan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Hal ini menjadi bukti nyata dengan meningkatnya jumlah mahasiswa baru Universitas Terbuka Medan menjadi 100 persen.
Pada masa registrasi 2022, ganjil jumlah mahasiswa baru sebanyak 2834 orang , dan pada masa registrasi 2023, ganjil menjadi 5567 orang. Pada masa registrasi 2023.ganjil mahasiswa baru di dominasi oleh anak-anak muda tamatan SMA dan SMK (Kelompok milenium).
Disebutkannya, perubahan pola pikir anak-anak milenial untuk melakukan proses pendidikan dengan sistem jarak jauh (Distance Education) di Provinsi Sumatera Utara sudah meningkat. Untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa Universita Terbuka juga melakukan perubahan kurikulum nasional. Mahasiswa Universitas Terbuka mengikuti Merdeka Belajar yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan antara lain magang di perusahan, membangun desa, inkubator usaha.
Untuk menjaga kualitas kompetensi mahasiswa Universitas Terbuka juga mendapat penilaian dari International Council For Open And Distance Education (ICDE), Asian Association of Open Universities (AAOU), ISO 9001:2015 dan BAN PT.
“Universitas Terbuka bekerjasama dengan Kementrian dan Lembaga Pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia. Untuk itu kami mengharapkan kepada masyarakat Provinsi Sumatera Utara bisa melanjut kuliah di Universitas Terbuka, Universitas Negeri, tanpa meninggalkan aktivitas dan bisa kuliah dimana saja,” kata Dosen UT, Dr.Albert Gamot Malau,M.Si.(m22)