MEDAN (Waspada): Universitas Negeri Medan (Unimed) gelar wisuda diikuti 1.271 lulus digelar di Biro Rektor Unimed, secara daring, Rabu (23/11) . Rektor Unimed, Dr Syamsul Gultom mengatakan wisuda ini, bukan menyatakan bahwa masa belajar telah berakhir.
“Tapi, justru harus saudara jadikan sebagai titik awal perjuangan baru. Dalam mengimplementasikan kemampuan dan skill, yang sudah saudara miliki selama studi di Unimed,” kata Syamsul dalam kata sambutannya.
Syamsul mengatakan di era revolusi industri dan era society 5.0. Dimana, teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia. Untuk itu, wisudawan dituntut untuk lebih memiliki rasa empati, kepedulian, sense of belonging, kemahiran/skill dibidang IT dan bahasa Inggris.
“Semua aktivitas pendidikan, pemerintahan dan hampir semua sektor kehidupan kita sudah berbasis IT,” tutur Syamsul.
Rektor Unimed mengungkapkan berbagai aktivitas akademik yang dilalui di Unimed, yang telah membentuk para lulusan tersebut, menjadi lulusan unggul yang memiliki kompetensi, skill dan keahlian sesuai bidang ilmu yang di tekuni.
“Kami berharap saudara secara personal tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era industri berbasis digital. Agar saudara terus mampu bersaing didunia kerja yang semakin kompetitif,” jelas Syamsul.
Syamsul mengatakan masyarakat menaruh harapan besar kepada Unimed untuk mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, dan tenaga kerja yang bermutu dan berkarakter mulia yang memiliki kecerdasan intelektual, spiritual, emosional, dan kinestetik yang membentuk sikap dan mentalitas para wisudawan.
“Kami yakin saudara mampu bersaing di dunia kerja dan dapat hidup sukses yang lebih cemerlang, untuk membahagiakan kedua orang tua dan keluarga,” kata Syamsul.
Syamsul menjelaskan seluruh pimpinan Unimed menetapkan berbagai terobosan baru dalam pengembangan dan peningkatan kualitas mutu lulusan, kualitas SDM dosen dan mempertajam relevansi kurikulum dengan dunia kerja melalui penyusunan kurikulum Outcomes Based Education (OBE).
“Dengan menyesuaikan perkembangan era digital dan kebutuhan pasar kerja. Sebagai upaya mempersiapkan lulusan yang handal, bermutu dan mampu bersaing di dunia kerja, serta kita siapkan tahun depan ada beberapa Program Studi yang berhasil memperoleh akreditasi internasional,” kata Syamsul.
Syamsul mengungkapkan pihak Unimed juga sudah bekerja sama dengan semua pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota. Kemudian, kerja sama dengan berbagai dunia industri, dan perusahaan.
“Hal itu, sebagai wujud mensukseskan Program Pemerintah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” ucap Syamsul.(m19)
Waspada/Ist
Rektor Unimed, Dr Syamsul Gultom saat mewisuda salah seorang wisudawan .
