MEDAN (Waspada): Dalam upaya mengatasi tingginya biaya pakan dalam usaha peternakan ayam milik Abdullah Sani, Tim Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melakukan intervensi dengan menghadirkan solusi inovatif di Kecamatan Percut Sei Tuan.
PKM ini difokuskan pada pengembangan mesin cetak pelet pakan ayam berkapasitas 100 kg/jam, yang dirancang khusus untuk mengurangi biaya pakan sekaligus meningkatkan efisiensi produksi.
Kegiatan PKM ini diketuai Dr. Muslim, ST.M.Pd beranggokan Nur Basuki, S.Pd., M.Pd., M.Pd.T, dan Dr. Eko Wayu Nugrahadi, M.Si .Kegiatan didampingi tim dari LLPM Unimed Asran Siregar. SE.
Dr. Muslim, ST.M.Pd mengatakan, selama kegiatan, Tim PKM tidak hanya memperkenalkan mesin cetak pelet, tetapi juga menerapkan manajemen promosi berbasis media sosial dan manajemen pembukuan keuangan. Pendekatan ini diharapkan dapat memperkuat daya saing usaha peternakan dan memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai pengelolaan bisnis yang efektif.
Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa penggunaan mesin cetak pelet secara signifikan mampu mengurangi ketergantungan pada pakan komersial, yang selama ini menjadi beban biaya terbesar bagi peternak. Selain itu, penekanan pada biaya operasional membuat usaha peternakan menjadi lebih efisien dan mandiri.
Strategi pemasaran yang diterapkan melalui media sosial juga terbukti efektif, membantu memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap produk pakan yang dihasilkan.
Abdullah Sani, mitra PKM dan pemilik usaha peternakan, juga memberikan komentar positif, Sejak penggunaan mesin cetak pelet, biaya pakan kami berkurang drastis.
Selain itu, manajemen keuangan yang diajarkan sangat membantu dalam pengelolaan usaha. Saya merasa lebih percaya diri dalam menjalankan usaha ini dan berharap untuk bisa berbagi pengalaman dengan peternak lain.
Andi, salah satu peserta pelatihan, menambahkan, pelatihan ini sangat bermanfaat. Saya belajar banyak tentang cara mengelola usaha peternakan dan menggunakan media sosial untuk pemasaran. Ini memberikan kami pengetahuan baru yang bisa diterapkan dalam usaha kami sehari-hari. Kami berterima kasih kepada Tim PKM atas segala dukungannya.
Program pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam mengembangkan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan UKM.
Dengan kerjasama dan komitmen dari semua pihak, optimasi produksi dan pemasaran ayam KUB di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deliserdang diharapkan dapat membawa perubahan positif dan keberlanjutan ekonomi bagi masyarakat setempat.(m19)
Waspada/Ist
Tim PKM Dosen Unimed foto bersama para peternak ayam Percut Sei Tuan.