MEDAN (Waspada): Tiga dosen UISU berhasil memenangkan kompetisi hibah nasional Kemendikbud Ristek tahun 2022, yakni Prof. Umar Zein dari Fakultas Kedokteran, Dr. Asmanizar dari Fakultas Pertanian dan Dr. Evi Susilawati dari FKIP.
Hal itu tertuang dalam pengumuman penerima program Penelitian di Perguruan Tinggi TA 2022. Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP mengapresiasi dosen-dosen UISU yang berhasil meraih dana hibah penelitian Kemendikbud Ristek Dikti.
“Kepada seluruh dosen UISU yang telah berpartisipasi mengirimkan proposal, saya ucapkan terimakasih,” ujar rektor kepada wartawan, Minggu (19/6). Khusus kepada dosen yang lolos hibah penelitian, rektor berharap, agar benar-benar fokus menyelesaikan kegiatan penelitian hingga tuntas.
Selain bermanfaat untuk dosen yang bersangkutan juga merupakan prestasi bagi institusi sebagai bagian penilaian dari akreditasi institusi dan program studi. “Hal ini juga membuktikan bahwa, dosen-dosen UISU mampu bersaing secara nasional,” tegasnya.
Menyempurnakan Proposal
Sementara itu, untuk proposal yang belum berhasil dalam kompetisi hibah tahun ini diharapkan tetap berusaha menyempurnakan proposal penelitian untuk diajukan pada tahun-tahun berikutnya.
Adapun judul proposal dosen UISU yang lolos hibah, yakni Eksplorasi lokasi sistiserkosis taenia asiatica Simalungun pada hospes perantata dan upaya aktivasi kista atas nama Prof. Umar Zein, Eksplorasi dan potensi musuh alami hama invasi spodoptera frugiperda (lepodiptera: noctudiae) pada pertanaman jagung atas nama Dr. Asmanizar, Model Penilaian berbasis teknologi digital ases untuk mengukur karakter mahasiswa program studi pendidikan pancasila dan kewarganegaraan oleh Dr. Evi Susilawati.
Pada kesempatan yang sama, Rektor menegaskan UISU komitmen memfasilitasi dosen-dosen UISU dalam menyelenggarakan Tridharma perguruan tinggi. Bahkan, UISU menyediakan dana hibah internal untuk penelitian dan pengabdian dosen di lingkungan UISU. Tujuannya untuk memotivasi dosen dalam melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian. Dengan demikian, selanjutnya dosen-dosen UISU mampu berkompetisi secara nasional.
Diharapkan pada tahun-tahun mendatang lebih banyak lagi dosen UISU yang mampu bersaing secara nasional. Selain meningkatkan kualitas dosen yang bersangkutan juga akan berdampak terhadap penilaian akreditasi program studi dan institusi.
Dr. Evi Susilawati saat ditemui mengaku sangat senang dengan lolosnya proposal hibah penelitian tersebut. Dia berharap, kedepan akan lebih banyak lagi dosen-dosen UISU yang dapat mengusulkan proposal hibah penelitian.
“Menurut saya tidak terlalu sulit, selama kita ikuti petunjuk yang sudah ditetapkan Kemendikbud Ristek Dikti sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan,”ujarnya.
Namun, Evi mengingatkan agar dosen-dosen yang mengirimkan proposal untuk konsisten dalam melakukan melakukan penelitian dan mempublikasikan hasil tulisan. Baik dalam bentuk publikasi jurnal, monograph, buku dan luaran lainnya dengan tema-tema yang konsisten. Sehingga akan membantu proses penilaian (reviewer) yang dilakukan tim terhadap proposal yang diajukan. ( m19)
Waspada/Ist
Suasana kegiatan belajar mengajar mahasiswa di Kampus UISU. Salah seorang dosen FKIP UISU, Evi Susilawati berhasil memenangkan proposal hibah penelitian yang dapat bermanfaat melihat karakter mahasiswa melalui aplikasi berbasis web.











