MEDAN (Waspada): Diduga sudah rapuh dan miring, tembok pagar SPBU Upe Edan di Jl. Jamin Ginting Desa Baru Kecamatan Pancurbatu Kabupaten Deliserdang, rubuh dan menimpa seorang ibu rumahtangga dan dua putrinya, Selasa (17/12) sekira pukul 10:00.
Akibatnya, dua remaja putri tewas seketika sedangkan ibu kandungnya kritis dan segera dilarikan ke rumah sakit. Jasad Muslimah ,19, dan Ika ,17, segera dibawa ke rumah duka di Gang Tempe Desa Baru Kecamatan Pancurbatu sedangkan ibu kandung kedua korban bernama Nuraimah ,47, segera dilarikan ke rumah sakit guna mendapat perawatan intensif.
Peristiwa tersebut sudah dilaporkan oleh Mujianto ,45, selaku Kaur Pembangunan Desa Baru ke Polsek Pancurbatu.
Informasi yang diperoleh, awalnya Nuraimah bersama kedua anaknya Muslimah dan Ika bermaksud hendak berbelanja ke Pasar Pancurbatu. Saat melintas di lokasi, tiba-tiba saja tembok pagar SPBU Upe Udan yang selama ini sudah terlihat miring itu roboh dan menimpa ketiga korban.
Warga sekitar yang melihat kejadian berdatangan ke lokasi sembari melaporkannya kepada Mujianto selaku Kaur Pembangunan Desa Baru, lalu diteruskan ke Polsek Pancurbatu.
Turun Ke Lokasi
Tim Reskrim Polsek Pancurbatu dipimpin Kanit Reskrim Iptu Pol Elia Karo-Karo turun ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan dan olah TKP. Selanjutnya, petugas mengevakuasi ketiga korban ke RSU Pancurbatu.
Kapolsek Pancurbatu AKP Dr. Krisnat Napitupulu, SH melalui Kanit Reskrim Iptu Pol Elia Karo-Karo ketika dikonfirmasi wartawan menyebutkan, penyebab kedua korban yang tewas dan luka-luka itu akibat tertimpa tembok pagar SPBU Upe Udan yang rubuh.
“Saat terjadinya kejadian, kondisi cuaca cerah. Rubuhnya tembok pagar tersebut diduga karena sudah miring dan di sekitar lokasi juga sering dilintasi kendaraan besar,” ujar Iptu Elia.
Iptu Elia juga menjelaskan, terkait kasus dimaksud, pihaknya telah memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangannya. Dan kepada pihak pengelola SPBU juga telah disarankan untuk memberikan tanggung jawab atas musibah yang terjadi.
Sementara itu, sejumlah warga sekitar mengaku, kalau kondisi tembok pagar SPBU Upe Udan yang sudah miring tersebut telah berulang kali disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait termasuk kepada para pengelolanya. Bahkan, tambah warga, mereka juga telah memviralkan kemiringan tembok pagar itu ke medsos, namun terkesan tak direspon oleh pihak pengelola SPBU.(m27)
Waspada/Ist
Personel Reskrim Polsek Pancurbatu melakukan olah TKP di lokasi rubuhnya tembok pagar SPBU Upe Udan Jl. Jamin Ginting Desa Baru Kecamatan Pancurbatu yang mengakibatkan dua remaja putri tewas dan ibunya luka parah, Selasa (17/12).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
