MEDAN (Waspada): Para santri Raudathul Athfal (RA) Yayasan Pendidikan Al Marwa Medan, mengikuti kegiatan peragaan manasik haji se Kota Medan dilaksanakan PD Ikatan Guru Raudathul Athfal (IGRA) Kota Medan pada 17-18 September 2024 di Asrama Haji Medan.
Pimpinan Yayasan Pendidikan Al Marwa Medan, Dr. Hj. Halimatussa’diyah Lubis, MA bersama Ketua PD Igra Kota Medan Dra. Hj. Khuzaimah, Dr. H. M. Nurdin Amin, Lc.SH.MA Ketua Majelis Hikmah PD Igra Medan, yang juga sebagai pengarah acara menyebutkan
Peragaan Manasik Haji Anak Anak Raudhatul Athfal se Kota Medan, dua Sesi, yaitu 17 dan 18 September. Pada Selasa(17/9) diikuti oleh 1700 santri, dan Rabu(18/9) diikuti oleh 2000 santri.
Pada hari pertama kegiatan dibuka Kasi Penmad Kemenag Kota Medan, Dr. H. Yose Rizal, MM yang baru saja meraih prestasi Doktor nya dari UIN SU Medan.
Dalam pidatonya ia menyebutkan pendidikan anak anak RA usia dini harus terus diteruskan, tidak boleh berhenti. Karena ini akan menjadi pemimpin bangsa masa depan. Bung Karno mengatakan: “Young peopel are the hope of nation”.
“Jangan lupa dan anggap enteng, dari kecil ini harus diajarkan dasar dasar ibadah, kalau tidak dimulai dari sejak dini maka dimasa usia SMP sudah mulai sulit,”sebutnya.
Lanjut dia, karena itu mendidik anak harus dari sekarang, dengan mengajarkan Iqra’-Al Qur’an, berwudhu’. Doa setelah berwudhu’, doa setelah azan, doa untuk ibu dan ayah, shalat jenazah, dan ayat kursi, minimal waktu tamat RA ini semua sudah terhafal.
Selain itu, anak anak hendaknya ikut bersama membaca surah surah pendek, cerita sejarah Rasulullah SAW dan praktek ibadah. “Perlu juga wisata iman di berbagai tempat seperti ke Masjid Raya Al Mashun. Dan rekreasi menyapa mengenal alam semesta,” pungkasnya.(m22)
Waspada/ist
Para santri Raudathul Athfal (RA) Yayasan Pendidikan Al Marwa Medan, mengikuti kegiatan peragaan manasik haji se Kota Medan dilaksanakan PD Ikatan Guru Raudathul Athfal (IGRA) Kota Medan.
