MEDAN (Waspada): Rektor UINSU, Prof Syahrin Harahap, mengakui jika konsep Sumut Bermartabat perlu berlanjut. Hal itu disampaikannya, Jumat(11/3) sekaitan pidato Gubsu, Edy Rahmayadi dalam kegiatan.
Dewan Harian Nasional Badan Pembudayaan Kejuangan45, menyerahkan medali Kejuangan kepada sejumlah tokoh di Sumut,dilaksankan Dewan Kejuangan DHD45 Sumatera Utara, dengan menyerahkan dan menyematkan medali kejuangan 9 windu kemerdekaan RI, di Aula Tengku Rizal Nurdin termasuk dirinya sebagai Rektor UINSU.
Di mana dalam pidato Gubsu, menyampaikan maaf kepada masyarakat Sumut karena visi dan misi yang dijalankan belum sesuai harapan.
Dalam pandangan Prof Syahrin Harahap, pencapaian dalam visi dan misi sebagai tampuk pimpinan bukan semata dilihat dari pembangunan fisik. Tetapi perlu juga dilihat dari sisi pembangunan jiwa maupun semangat dan kesadaran untuk menonjolkan suatu daerah.
“Saya mencermati konsep kepemimpinan Gubsu menjadikan Sumut Bermartabat yang digaungkan sudah melahirkan semangat baru bagi masyarakat Sumut yang bersemangat untuk maju, berwibawa dan pantang menyerah, sehingga perlu dilanjutkan,”ucap Prof Syahrin.
Kata dia, rumusan terhadap Sumut bermartabat itu ia juga ikut andil di dalamnya.
“Karenanya saya melihat bahwa komintemen Gubsu selama bertugas untuk melaksanakan rumusan Sumut Bermartabat sangat konsisten. Hanya saja diperlukan terjemahan yang lebih rinci dan konfrehensif mengenai apa yang terkandung dalam konsep Sumut Bermartabat itu.
“Untuk ini saya kira perlu ada tim yang lebih intensif memikirkan betul dan sesuai apa yang jadi cita-cita Sumut Bermartabat. Jika diamati memang kita lihat agak pencar realisasinya “ungkapnya.
Dia menyarankan dalam waktu yang masih pertengahan menuju habisnya masa kepemimpinan Gubsu Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah ini perlu ada tim, yang akan lebih mudah memberi suport dan lebih tajam dalam merumuskan konsep penyempurnaan kinerja yang belum tercapai
“Media juga perlu hadir untuk memberi saran dan gagasan agar tim bisa bekerja dengan sempurna. Jika ada yang mengkritik hendaknya bisa diterima, karena orang yang mengkiritik kita anggap ingin turut serta dalam membangun Sumut,”ungkapnya.
Sebagaimana diketahui saat pemberian medali kejuangan 9 windu kemerdekaan RI kepada Prof.Syahrin Harahap selaku Rektor UINSU sekaligus Anggota Dewan Kehormatan DHD45 Sumut. (m22)