*Laznas Abulyatama Perwakilan Sumut Diresmikan
MEDAN (Waspada): Wakil Ketua I Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumatera Utara Drs H Musadad Lubis mengingatkan para lembaga pengelola dan pengumpul zakat agar senantiasa melakukan sosialisasi zakat setiap hari sehingga target pengumpulan zakat tercapai. Hindari persaingan yang tidak sehat dalam mendapatkan capaian.
“Laksanakan sosialisasi setiap hari. Jangan sampai bersaing yang tidak sehat. Makanya, kita juga harus berkolaborasi sehingga target pencapaian zakat di Sumatera Utara bisa diperoleh,” ujar Musadad saat menghadiri pelantikan Kepala Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Abulyatama Indonesia perwakilan Provinsi Sumatera Utara di Medan, Sabtu (8/2).
Musadad menyebutkan, potensi capaian zakat mencapai 8,8 triliun merupakan kue besar yang harus dicapai oleh lembaga pengumpul zakat yang nantinya hasil pengumlulan zakat ini akan diberikan kepada yang mustahik dan kaum miskin yang masih banyak di Sumatera Utara.
“Ada 5 program unggulan di Baznas Sumatera Utara. Program ini bertujuan supaya ada pemerataan dan keadilan di 33 kabupaten/kota. Kita harus benahi pengelolaannya dan harus sesuai dengan tata kelola keuangan pemerintah,” terang Musadad.
Sementara itu, Sudarmanto selaku CEO Lembaga Amil Zakat Nasional Abulyatama Indonesia yang berpusat di Bandung itu mengharapkan target pencapaian Laznas Abulyatama setiap tahun di Sumut mencapai 10 milyar sedangkan potensi zakat di Sumut mencapai 8,8 triliun,maka Laznas Abulyatama akan berusaha mendapatkan capaian tersebut. Dari 8,8 triliun baru tercapai Rp 600 milyar.
“Untuk mendapatkan capaian tersebut, Laznas Abulyatama Indonesia perwakilan Sumatera Utara berpartisipasi, bersama-sama sehingga butuh bimbingan dari Naznas Provinsi Sumatera Utara dan Kemenag Provinsi Sumatera Utara dan para stakeholder,” ujar Sudarmanto seraya menyebutkan Laznas Indonesia Abulyatama telah memiliki 87 cabang di seluruh Indonesia.
Dijelaskan Sudarmanto, kehadiran Laznas Abulyatama untuk melaksanakan amanah Undang Undang No 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat miskin terutama memberantas kemiskinan ekstrim sesuai dengan salah satu program pemerintah.
“Selain itu, kehadiran Laznas Abulyatama untuk memberi edukasi tentang zakat kepada masyarakat, karena selama ini masyarakat masyarakat taunya hanya zakat fitrah saja,” tutur Sudarmanto.
Sementara itu, Elvi Mahali selaku Kepala Laznas Indonesia Abulyatama perwakilan Sumatera Utara mengharapkan agar para relawan saling mendukung dan senantiasa berkolaborasi dengan berbagai pihak namun tetap didampingi Baznas dan Kemenag Provinsi Sumatera Utara sehingga Laznas Abulyatama berkembang serta bermanfaat kepada penerima manfaat.
Peresmian Laznas Indonesia Abulyatama perwakilan Sumatera Utara itu diakhiri dengan penyerahan SK Izin Operasional dari Kanwil Kemenag Provsu kepada CEO Laznas Abulyatama Sudarmanto dan pemberian tali asih kepada sejumlah anak yatim piatu.
Hadir dalam acara tersebut, Dr. H Zulfan Effendi MSi Kabid Penais Zakat dan Infak Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara, Sulaiman Ketua Forum Zakat Sumatera Utara serta sejumlah stakeholder lainnya.(m27)
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Kabid Penais Zakat dan Infak Kanwil Kemenag Provsu Dr H Zulfan Effendi MSi menyerahkan SK Izin Operasional Laznas Indonesia Abulyatama perwakilan Sumatera Utara yang diterima CEO Laznas Abulyatama Indonesia Sudarmanto di Medan, Sabtu (8/2).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
