MEDAN (Waspada): Penjabat (Pj) Gubsu Hassanudin, memberikan klarifikasi terkait tagline ‘Sumut Hebat’ yang selalu disampaikannya. Dia menjelaskan bahwa itu merupakan lanjutan dari Sumut Bertambat dari visi dan misi Gubsu dan Wagubsu Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck).
“Tetap (Sumut) Bermartabat. Tapikan melanjutkan. ‘Hebat’ itu adalah penyemangat, tidak ada visi misi,” ucap Pj. Gubsu Hassanudin, kepada wartawan saat berkunjung di Presroom Kantor Gubsu, Selasa (14/11).
Seperti diketahui, beberapa saat setelah dilantik menjadi Pj.Gubsu pada tanggal 5 September 2023, Hassanudin, langsung mengusung visu ‘Sumut Hebat’.
Tagline itu selalu disampaikannya hampir di setiap kesempatan dia menyampaikan sambutan pada berbagai acara. Bukan hanya itu, slogan ‘Sumut Hebat’ juga diabadikab dalam sejumlah baleho yang dipasang di beberapa tempat.
Menanggapi ini, Hassanudin mengaku bahwa ‘Sumut Bertambat’, memiliki payung hukum dan tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda). Sedangkan, ‘Sumut Hebat’ hanya merupakan akronim dari Harmonis, Efektif, Bersama, Akuntabilitas dan Transparan. “Iya (Sumut Bermartabat ada Perdananya), kita kan melanjutkan. Hebat itu semangat, harmoni, efektif, bersama, akuntabel dan transparan,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumut Aripay Tambunan mengomentari tentang tagline ‘Sumut Hebat’. Dia menjelaskan bahwa ‘Sumut Hebat’ terkesan menutupi visi dan misi Sumut Bertambat sesuai Perda yang disahkan DPRD Sumut tahun 2018 lalu. Sedangkan, Hassanudin masih menggunakan dan mengelola APBD Sumut 2023, era Gubsu dan Wagubsu Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah.
“Kalau pendapat saya tidak ada urgensinya (Sumut Hebat). Pj. Gubsu harusnya menjalankan tugas sesuai Perda. Perda itu payung hukum yang harus dipedomani. Jika kerja tidak sesuai aturan apa namanya?,” jelas Aripay, saat diwawancarai wartawan, Senin (13/11).
Aripay, juga mengkritik penjelasan yang disampaikan oleh Kepala Bappelitbang Sumut Hasmirizal Lubis sebelumnya yang menyebut, ‘Sumut Hebat’ itu, hanya sebatas yel-yel sebagai penyemangat bagi para ASN Pemprovsu. Seharusnya, kata Aripay, kalau hanya sekadar yel-yel, harusnya hanya disampaikan secara lisan, tidak tulisan.
Namun faktanya, kata Aripay,, sudah banyak baliho atau spanduk yang menggaungkan tagline ‘Sumut Hebat’ ini. Sehingga dapat dipastikan, apa yang dianggap yel-yel ini bukan untuk ASN saja. “Harusnya Sumut Bermartabat yang ditonjolkan. Kita suarakan, harus ditertibkan baliho-baliho ‘Sumut Hebat’ itu,” ujarnya. (m07)
Waspada/Ist
Pj. Gubsu Hassanudin, saat diwawancarai wartawan di Kantor Gubsu.
