MEDAN (Waspada): Masyarakat Sumut diharapkan jangan berspekulasi dalam memilih Gubernur Sumut (Gubsu) pada Pilkada Tahun 2024 ini. Sumut ke depan memerlukan sosok kepemimpinan yang kuat dan berpengalaman dalam memimpin. Sosok itu ada pada Edy Rahmayadi.
Harapan itu disampaikan oleh mantan Menteri Kehutanan (Menhut) Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) M.S. Kaban (foto), di Rumah Pemenangan bakal calon (Balon) Gubsu Edy Rahmayadi, di Jl. Sudirman, Jumat (28/6). Dia ada di sana untuk menghadiri Deklarasi & Dukungan READY G-25 bersama ZATIRA SHALIHAH Untuk Ayah Edy Rahmayadi Sebagai Gubsu Periode 2025 – 2030.
Disebutkan M.S. Kaban bahwa masyarakat Sumut sangat mendambakan terlaksananya pembangunan di segala sektor. Dan hal itu sangat mungkin dapat diwujudkan, dengan catatan, pemimpin (gubernur)-nya adalah sosok yang kuat, yang sarat pengalaman dan bisa mengangkat harkat dan martabat masyarakatnya. “Dan sosok itu ada pada Edy Rahmayadi,” katanya.
Menurut M.S. Kaban, yang merupakan mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu, kontribusi Sumut untuk negara sangatlah besar.
Namun, yang kembali ke daerah ini masih sangat kecil. Untuk mewujudkan bagi hasil yang lebih besar bagi Sumut, diperlukan sosok gubernur yang kuat dan berpengalaman.
“Saya bisa menyebutkan, akan menjadi kerugian besar, kalau momen Pilkada ini terlewatkan, dengan tidak memilih Edy Rahmayadi. Jadi saya berharap, kita tidak berspekulasi dengan memilih sosok calon gubernur yang lain,” ujarnya.
Untuk diketahui, kata M.S. Kaban, ciri utama pemimpin adalah yang mampu mengatasi masalah yang dihadapi. Dan sosok Edy Rahmayadi, sudah terbukti untuk itu.
Bukan saja saat dia menjadi Gubsu periode 2018 – 2023, tapi di banyak jabatan yang telah dipegangnya saat bertugas di TNI. “Makanya, kalau saya ketemu Bobby (Nasution/Walikota Medan), saya akan bilang dia untuk di Medan saja. Jangan maju jadi calon gubernur. Karena memimpin Sumut dibutuhkan pengalaman kepemimpinan,” katanya.
Selanjutnya, M.S. Kaban, juga menyampaikan pesan kepada para relawan, untuk bekerja keras memenangkan Edy Rahmayadi. Karena ikrar yang disampaikan hari itu telah melibatkan nama Allah. “Kita harus sungguh-sungguh mendukung lahir dan bathin. Ajak semua, mulai dari keluarga, tetangga, teman dan masyarakat lainnya untuk mendukung Edy Rahmayadi,” sebutnya. (m07).