MEDAN (Waspada): Pemberdayaan Anak Panti Asuhan melalui metode 4M+W (Membaca, Menulis, Menghitung, Mengaji, dan Kewirausahaan) di Malaysia menjadi fokus penting untuk meningkatkan pengetahuan, kesejahteraan ekonomi dan sosial, yang diinisiasi Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Universitas Sumatera Utara.
Mereka menyalurkan sumbangan berupa alat tulis, Quran, alat tulis, pampers, dan makanan dari Fakultas Sosial Sciences, Pusat Pengajian Sains Kemasyarakatan, Universiti Sains Malaysia (USM) dari nasi mandhi Arab.
Panti Asuhan yang dikelola memiliki potensi besar, tetapi sering terkendala oleh masalah akses keterbatasan infrastruktur, modal, dan kurangnya pemahaman dalam memanfaatkan teknologi informasi.
Program Pengabdian Internasional Mandiri melalu aplikasi metode 4MW diprediksikan menjadi solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan membaca, menulis, menghitung, mengaji dan jiwa kewirausahaan anak Panti Asuhan.
Kendala utama yang dihadapi antara lain: kurangnya waktu latihan membaca dan berhitung, keterbatasan akses, dan sumber daya untuk pelatihan, serta biaya yang tinggi untuk penggunaan internet.
Selain itu, faktor stereotip sosial dan keterbatasan waktu juga menghambat keterlibatan penuh anak Panti Asuhan dalam dunia pendidikan dan semangat kewirausahaan.
Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Universitas Sumatera Utara (USU) bersama Pusat Penyelidikan Wanita dan Gender (Kanita) Pusat Pengajian Sains Kemasyarakatan, Universiti Sains Malaysia (USM) membuat program Pengabdian Internasional Mandiri dengan Panti Asuhan Rumah Kesayangan Penang, Malaysia.
Yakni, melalui Program 4MW. Program Pengabdian Internasional Mandiri dari PSGA USU diketuai Prof. Dr. Ritha F Dalimunthe, S.E., M.Si dengan anggota Prof. Dra. Pujianti, S.Sos., M.Soc. Sc, Ph.D; Dr. Meutia Nauly, M.Si., Psikolog; Ameilia Zuliyanti, S.Si., M.Sc., Ph.D. ; Dr. Hairani Siregar, S.Sos., MSP; Dra. Syafirah, M.S dan Eva Syahfitri Nasution, SH., MH. Manakala tim teknis Pengabdian adalah Dr. Rizki Putra, SE.,M.Si dan Nurul Adelia, SE.,M.Si.
Menurut Prof.Ritha, program pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan dan pendampingan agar anak-anak Panti Asuhan lebih paham dan mahir dalam membaca, menulis, menghitung, mengaji dan kewirausahaan.
Diharapkan, penguasaan konsep 4MW akan membuka peluang baru dalam pemahaman dibidang pendidikan.
Selanjutnya, Ameilia Zuliyanti Siregar menyampaikan Program ini mendukung upaya pemberdayaan anak-anak Panti Asuhan dalam bidang pendidikan dan ekonomi, menumbuhkembangkan jiwa entrepreunership sejak dini kepada anak-anak Panti Asuhan.
Pihak PSGA USU memberikan sumbangan alat tulis, buku tulis, buku menggambar, crayon dan quran.Pihak Pusat Pengajian Sains Kemasyarakatan USM dipimpin Dekan Prof. Madya Dr. Mohamad Shaharudin Samsurijan dengan anggota terdiri atas: Muhammad Fikri bin Ali Yasah (Penolong Pendaftar Kanan) dan Mohd Faiz Fansuri bin Mohd Affandy (Pengawai Penyelidik, Pusat Pengajian Sains Kemasyarakatan) memberikan sumbangan nasi mandhi ayam yang lezat.
Selanjutnya, Noor Faizah binti Abu Hassan, Pensyarah, Albukhari International University dan Profesor Dr Saidatulakmal binti Mohd, Pensyarah Ekonomi, Pusat Pengajian Sains Kemasyarakatan, Universiti Sains Malaysia, bersinergi memberikan bantuan pampers, alat tulis, cranyon, sticky notes, dan highleter.
Dr Muthia Nauly menutup kegiatan pengabdian internasional menyampaikan USU menyambut baik kegiatan pengabdian interasional
dan diharapkan kegiatan ini berkelanjutan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian, sehingga bermanfaat dengan sinegitas di kawasan Asia Tenggara.(cpb)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
