Scroll Untuk Membaca

Medan

Kinerja Walikota Medan Mulai Menunjukkan Hasil Positif

Walikota Medan Bobby Nasution, meninjau salah satu pembangunan drainase di Kota Medan. Waspada/ist
Walikota Medan Bobby Nasution, meninjau salah satu pembangunan drainase di Kota Medan. Waspada/ist

MEDAN (Waspada): Kinerja Walikota Medan Bobby Nasution untuk membangun Kota Medan tercinta sudah on the track dan mulai menunjukkan hasil yang positif. 

Hal itu ditegaskan Gubernur DPW LSM LIRA Sumatera Utara, Drs Sam’an Lubis di Medan,  Selasa (21/11/2023).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Kinerja Walikota Medan Mulai Menunjukkan Hasil Positif

IKLAN

Didampingi Bendahara DPW LIRA Sumatera Utara, Ir. Ilham Arbana Lubis, dan Sekretaris Wilayah Andi Nasution,  ia menyebutkan, selama ini masyarakat cenderung menilai bahwa kinerja Walikota Medan Bobby Nasution tidak ada kelihatan. 

Di mana salah satu yang diukur adalah kondisi Kota Medan yang selalu dilanda banjir di beberapa ruas jalan di kawasan inti Kota Medan jika terjadi curah hujan yang tinggi.

“Kita memang melihat bahwa sebelumnya Kota Medan selalu saja mengalami kebanjiran di beberapa kawasan ruas jalan inti Kota Medan, dan situasi itu bisa berlangsung selama beberapa jam, sehingga menimbulkan kehebohan di tengah-tengah masyarakat karena kendaraan banyak yang terjebak kemacetan,” katanya.

“Namun kita menyadari selama beberapa pekan terakhir ini, meskipun Kota Medan diguyur curah hujan yang cukup tinggi, kondisi banjir yang biasanya terjadi kini sudah tidak ada lagi, kalaupun ada banjir tidak separah situasi sebelumnya,” ungkap Sam’an Lubis.

Nah, dengan situasi yang dirasakan beberapa pekan terakhir ini, lanjutnya, janganlah masyarakat melupakan, bahwa di balik penanganan banjir itu, ada tim pemerintahan yang dikomandoi Walikota Muhammad Bobby Afif Nasution untuk mewujudkan target Kota Medan menjadi Kota yang nyaman.

Sam’an Lubis menerangkan, selama ini Walikota Medan selalu saja dihujat jika Kota Medan mengalami kebanjiran, bahkan lucunya banyak warga masyarakat yang selalu mengait-ngaitkan kinerja Walikota dengan faktor usia yang dinilai masih muda dan dianggap tidak mumpuni untuk membangun dan mengelola Kota Medan.

“Ternyata kondisinya sekarang bisa ditunjukkan oleh Walikota kita bahwa dirinya mampu untuk mewujudkan pembangunan di Kota Medan sesuai dengan yang dicita-citakan oleh masyarakat kita, salah satunya dengan memberikan kenyamanan agar Kota Medan tidak mengalami banjir seperti yang terjadi sebelumnya usai diguyur hujan lebat,” tegas Sam’an Lubis.

Ia menjelaskan, sejumlah proyek pembangunan yang dilaksanakan di Kota Medan untuk menangani banjir sudah mulai menampakkan hasilnya.

“Seperti proyek pemasangan U-ditch di beberapa kawasan di Kota Medan. Kemudian Proyek normalisasi Sungai Deli, Proyek pengerukan parit-parit, dan sebagainya. Ini sudah mulai menunjukkan hasil yang sangat positif,” urai Sam’an Lubis.

Sam’an juga menyebutkan, bahwa kondisi pembangunan Kota Medan yang sudah mulai menunjukkan hasil yang positif tidak terlepas dari kinerja tim Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan yang dikomandoi oleh Bapak Topan Obaja Putra Ginting, S.STP M.SP.

“Bapak Kepala Dinas Topan Ginting beserta tim di Dinas PU Medan terus berupaya bekerja semaksimal mungkin untuk mewujudkan visi dan misi Walikota Medan Bobby Nasution. Dan kini kerja keras itu sudah mulai terlihat, meskipun semua itu belum menunjukkan hasil yang maksimal karena seluruh upaya pembenahan Kota Medan ini masih dalam proses pengerjaan,” ujar Sam’an kembali.

Masyarakat Berterima Kasih

Kondisi Kota Medan yang mulai jarang banjir itu pun mendapatkan respon positif  dari sejumlah warga masyarakat Kota Medan.

Salah seorang warga Kota Medan, Lim Bun Tjin yang tinggal di kawasan Jl. Selamat Medan mengatakan, dirinya merasa bersyukur saat ini Kota Medan sudah mulai jarang banjir.

“Kita lihat ya, Kota Medan sejak beberapa mingggu terakhir ini sudah mulai jarang banjir di beberapa ruas jalan yang biasanya menjadi langganan banjir ya. Meskipun diguyur hujan lebat, tidak ada lagi banjir yang sampai membuat kita mengalami macet di jalan.  Kalaupun ada banjir, hanya seperti genangan air biasa saja dan sebentar aja sudah surut,” ujar Lim Bun Tjin.

Dirinya masih ingat, sebelum adanya pembangunan U-ditch dan normalisasi Sungai Deli, jika Kota Medan diguyur hujan lebat sebentar saja, sudah bisa dipastikan sejumlah ruas jalan utama di beberapa lokasi di Kota Medan pasti akan mengalami kebanjiran. 

Dan jika sudah begitu, maka jalanan di Kota Medan bisa dipastikan mengalami kemacetan parah.

“Dan situasi macet parah itu jelas sangar merugikan bagi kita, karena kita kehilangan waktu, kecapaian, habis  bahan bakar. Sehingga bisa sangat menggangu kinerja kita. Apalagi jika kita berbisnis, wah susah lah, semua jadi kacau,” ungkap Lim Bun Tjin lagi.

Oleh karena itu, lanjut dia, sudah sepantasnyalah kita sebagai warga masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Bapak Walikota Medan Bobby Afif Nasution, karena dengan upaya kerja kerasnya Kota Medan bisa menjadi lebih baik lagi.

Selalu Banjir

Hal yang sama juga diungkapkan Wak Bas, salah seorang warga yang tingga di kawasan HM Joni.

Menurut pengalamannya, selama puluhan tahun, Kota Medan selalu saja banjir jika diguyur hujan deras. 

“Banjir terus, apalagi kalau sudah masuk musim hujan, kacau kita dibuatnya. Jalanan di Kota Medan banjir dimana-mana. Kita semua jadi susah, semua menjadi terganggu. Kerja terkendala, perjalanan jadi lama karena macet, wah parah lah,” ungkap Wak Bas yang berprofesi sebagai pengrajin lapis jok mobil.

Namun saat ini, menurut Wak Bas, sejak mulai adanya pembangunan dan perbaikan parit di Kota Medan, banjir itu sudah  mulai hilang.

“Ya, memang kita akui kok, banjir sudah mulai tidak ada lagi di Kota Medan. Ini pasti disebabkan sudah adanya perbaikan saluran air di di sejumlah kawasan Kota Medan. Termasuk juga pembersihan (normalisasi-red) sungai Deli itu,” ungkapnya kepada awak media.

Dirinya juga mngucapkan terima kasih kepada Walikota Medan Bobby Nasution yang sudah memberikan kinerja terbaik untuk warga masyarakat.

“Kita harusnya bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Pemimpin kita, Walikota Bobby Nasution. Karena dia berupaya memberikan yang terbaik untuk kita, sebagai warga Kota Medan. Diusahakannya kayak mana supaya Kota Medan ini jangan sampai mengalami kebanjiran seperti sebelum-sebelumnya. Terbukti kan, sekarang Medan sudah mulai jarang banjir. Terima kasih Pak Bobby,” ungkap Wak Bas.

Jalanan Macet

Gubernur LSM LIRA Sumatera Utara Drs. Sam’an Lubis, yang juga Pjs.DPD LSM LIRA Kota Medan juga menjelaskan, dirinya tidak menampik situasi saat ini beberapa ruas jalanan di Pusat Kota Medan memang dalam situasi macet.

“Dan memang kondisi jalanan inti Kota Medan yang macet itu dirasakan oleh warga Kota Medan. Kita menyadari bahwa itu merupakan dampak dari sejumlah pembangunan yang dilaksanakan di Kota Medan,” ujar Sam’an Lubis.

Disebutkan Sam’an, sejumlah Program Pembangunan Pembenahan Kota Medan yang kini menjadi sumber kemacetan yakni, pembangunan Under Pass Simpang Pondok Kelapa Medan, Under Pass Lapangan Merdeka Medan, Perbaikan Jalan Jend.Sudirman Medan, Proyek Perbaikan Drainase serta Pemasangan Uditch di saluran parit-parit Kota Medan.

Namun menurut Sam’an, dampak kemacetan yang terjadi merupakan sesuatu hal yang wajar. 

“Itulah dampak dari pembenahan dan pembangunan kota, salah satunya macet di jalan raya, karena terjadi pengalihan arus lalu lintas yang memang harus dilakukan. Namun semuanya itu akan memberikan hasil yang baik ke depannya, ketika hasil pembangunan itu mulai bisa dinikmati oleh warga masyarakat. Dan sudah sepatutnya lah kita bisa bersabar untuk sementara waktu ini, karena situasi macet yang kita alami,” ungkap Sam’an Lubis. (cpb)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE