MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara,Dr.Asren Nasution, MA, Selasa (11/4) mengapresiasi para pelajar di Sumut yang tidak melakukan aksi coret seragam sekolah, usai pelaksanaan Ujian Sekolah (US).
Hal ini disampaikannya, saat meninjau ujian di SMKN 1 Medan. Kunjungan Kadisdik disambut Kepala Sekolah
May Gloria Sabrina Meliala yang juga dihadiri, Kacabdis Wilayah I
August Sinaga, S.Pd, S.ST, M.AP,Lurah Pusat Pasar Latifah Hanum, SH dan jajarannya Aiptu A.Manullang Bhabinkatibmas Kelurahan Pusat Pasar, Polsek Medan Kota dan pihak Polrestabes Medan.
Kadisdik Asren Nasution menyebutkan kedatangannya, meninjau pelaksanaan Ujian Ahir di kelas XII, untuk memastikan imbuan bahwa pihak sekolah melakukan kordinasi dengan kapolsek, camat, bhabinkatibmas, lurah,Satpol PP,dalam rangka agar ahir dari proses belajar mengajar ini berlangsung tertib aman dan lancar.
“Kita berkomitmen mewujudkan pelajar yang berbudi pekerti luhur, secara akademik para siswa sudah selesai proses belajarnya, tapi di 0akhir pembelajaran ini kita sama mengawal jalannya ujian ahir hingga siswa kembali ke rumah dijeput orang tuanya. Tahun depan akan kita tingkatkan lagi sistem pengawasan karena mampu menekan aksi coret seragam di kalangan siswa. Kita harus giatkan pengawasan, guna mendorong pelajar berbudi pekerti luhur,” kata Asren sembari menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut mendukung penghentian aksi coret seragam pada pelaksanaan Ujian Sekolah.
Sebelumnya Kepala Sekolah May Gloria Sabrina Meliala menyebutkan peserta ujian kelas XII sebanyak 377 siswa.
“Mengakhiri Ujian Sekolah dan mencegah siswa terlibat aksi konvoi atau aksi coret seragam, kami meminta orang tua menjemput anaknya di sekolah. Hasilnya menggembirakan, tidak ada aksi coret seragam oleh siswa,” pungkasnya.(m22)
Waspada/ist
Kadisdik Sumut,Dr.Asren Nasution meninjau Ujian Ahir di SMKN 1 Medan dan menyaksikan siswa dijeput orang tua,guna menghapus budaya coret seragam usai ujian.
