MINA (Waspada): Ribuan jemaah haji Indonesia terlantar di Muzdalifah selama 12 jam tanpa diberi makanan. Mabit biasanya seluru jemaah sudah meninggalkan Muzdalifah paling lama jam 09..00 WAS. Tetapi jemaah haji Indonesia khususnya jamaah dari Simatera Utara sejak Selasa malam ( 22.00 WAS ) meninggalkan Arafah hingga Rabu pagi jam 13.00 jemaah haji terlantar tanpa diberi snack dengan suhu udara mencapai 45 derajat.
Hal ini disampaikan salah seorang jemaah haji Kloter 14 asal Asahan Muslim Simbolon kepada media, Rabu ( 28 Juni) di Mina. “Saya prihatin tanpa diberi snack bahkan tidak ada petugas Satker dan Tim Kesehatan Sakter,” ujar mantan anggota DPRD Sumut yang menilai pelayanan terburuk.
Muslim lebih lanjut menyatakan, Pemerintah Indonesia menyatakan kalau tiba masalah ini karena cobaan sehingga harus sabar. Padahal ini semata kelalaian dan pengaturan manajemen.
“Kenapa mahtab negara lain tidak masalah. Ini tidak ada solusi penyelesaian .
Jamaah tanpa diberi serapan dan makan siang dan distribusi air mineral terbatan dan rebut rebutan,” ujar politisi PAN sersya mengatakan tanpa tenda, tanpa pohon tanpa petugas satker dan menyebkan banyak hidrasi dan pingsan.
Sementara itu Muslim Simbolon juga menyatakan dalam hal pengaturan transportasi jamaah hingga rebutan memasuki bus menuju Mina. Menurut penganatan Muslim jumalah jemaah Indonesia tidak sebanding dengan bus yang dipersiapkan panitia. Terkesan panitia haji Indonesia yang bekerjasama dengan pemetintah Arab Saudi tidak maksimal dan asal-asalan.
“Giliran antrian bus berjarak hingga satu jam sehingga cuma 6 Bus mengangkut 8 kloter berdesakan di luar di dalam bus,” ujar Muslim Simbolon yang menyatakan ini tidak manusiawi.
Peristiwa ini menyebabkan banyak jemaah juga yang rawat inap. Ini pengalaman buruk yang menjadi catatan bagi Kementerian Agama yang selama ini menyatakan kesiapan sudah baik tapi kenyataaan di lapangan tidak sesuai.(eddy)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.