Scroll Untuk Membaca

Medan

IOM Gelar Pesantren Kilat Dan MTQ Bersama Pengungsi Rohingnya

Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Yayasan Geutanyoe bekerja sama dengan International Organization for Migration (IOM) menggelar kegiatan Pasantren Kilat dan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) di kamp pengungsian Rohingnya yang berada di Jalan Jamin Ginting, Medan, Jumat (15/4) sore. 

Koordinator Riset Yayasan Geutanyoe, Affan Ramli mengatakan bahwa kegiatan Pasantren Kilat ini berlangsung selama 7 hari yang diikuti kurang lebih 60 peserta. 

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IOM Gelar Pesantren Kilat Dan MTQ Bersama Pengungsi Rohingnya

IKLAN

“Ada 60 peserta di antaranya 40 orang anak pengungsi dari Rohingya, Burma, dan Somalia. Serta 20 orang lainnya warga sekitar,” katanya kepada wartawan. 

Affan menuturkan kegiatan ini juga dalam rangka memeriahkan Bulan Ramadan dan meningkatkan interaksi sosial pengungsi dan masyarakat lokal, Yayasan Geutanyoe didukung oleh IOM melaksanakan Pesantren Kilat dan MTQ bersama pengungsi dan masyarakat medan di Lingkungan sekitaran titik-titik akomodasi pengungsi.

“Dalam pelaksanaannya, Yayasan Geutanyoe juga dibantu oleh beberapa dosen UIN Sumatera Utara dan Pesantren Darut Tauhid di Kota Medan untuk menyukseskan pesantren kilat dan MTQ tersebut,” terangnya. 

Affan berharap kegiatan ini nantinya bisa membuat interaksi sosial yang lebih baik antara masyarakat Medan dan pengungsi akan membangun relasi dan solidaritas sosial yang lebih baik ke depannya. 

“Meningkatkan interaksi yang saling nyaman, lebih kenal satu sama lain, dan lebih humanis,” harapnya.(cbud)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE