MEDAN (Waspada): Ketua Yayasan Pendidikan Islam Terpadu Hikmatul Fadhillah, SH, MM, mengajak guru di sekolah untuk mendorong siswa lebih giat membaca buku yang bisa memupuk wawasan pengetahuan siswa.
Hal itu disampaikannya, Selasa (29/3) sekaitan Hari Buku Anak Sedunia yang diperingati pada 2 April mendatang.
“Ya, semua kita tahu bahwa membaca adalah jendela dunia. Agama Islam juga mengqjarkan bahwa membaca adalah hal utama, sebagaimana Nabi Muhammad SAW menerima wahyu yang pertama agar ia membaca. Maka, jangan sampai para siswa abai dengan kegiatan membaca,” kata Hj.Hikmatul Fadhillah, SH.MM.
Menurutnya, membaca buku harus tetap dibiasakan, sebab buku-buku juga mengajarkan beragam pengalaman pada siswa dari apa yang mereka baca.
“Orang tua juga perlu mendorong anak-anaknya lebih giat membaca. Memiliki koleksi buku pelajaran, buku keagamaan sampai buku cerita sangat perlu disiapkan untuk anak,agar mereka tahu betapa pentingnya membaca karena membuat mereka pintar.
“Bagi anak yang belum pandai membaca, orang tua, bisa menyiapkan koleksi buku, terutama dengan gambar menarik lengkap dengan kata-kata atau kalimat, menjadi sarana menyenangkan untuk memiliki kosa kata lebih banyak. Maka, jangan remehkan mengumpulkan buku dan memperlihatkan pada anak, karena itu awal di gemar membaca,” ungkapnya.
Menurutnya, di YPI Hikmatul Fadhillah, umumnya siswa yang akan pulang sekolah, sambil menunggu dijemput orang tuanya, bermain dengan kata-kata yang ditulis pada potongan kertas.
“Gunanya,mengajarkan siswa untuk memperbanyak kosa kata dengan membaca kertas diberi temannya. Ini menjadi awal mengembangkan hobi membaca pada siswa. Membaca buku dapat membantu seseorang untuk mendapatkan motivasi dalam mengatasi berbagai macam hambatan, sehingga nantinya dapat membantu dalam mencapai tujuan hidupnya,” pungkas Himkatul Fadhillah.(m22)
