MEDAN (Waspada): Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprovsu diminta serius bekerja. Tujuannya, agar target-target yang telah ditetapkan pada tahun 2022, dapat dicapai.
Salah satu diantaranya adalah, Pemprovsu kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Pernyataan itu disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi, saat memimpin Apel Hari Kesadaran Nasional, Senin (17/1). Untuk ASN di lingkungan Pemprovsu, apel dilaksanakan di lapangan upacara kantor Gubsu.
Gubsu Edy Rahmayadi menyampaikan bahwa pada tahun 2021, Pemprovsu berhasil meraih berbagai prestasi. Karenanya, prestasi tersebut diharapkan dapat terus ditingkatkan dan target-target yang telah ditetapkan dapat dicapai pada tahun 2022.
Adapun target tersebut, diantaranya Pemprovsu ingin meraih opini WTP dari BPK untuk yang ke-8 kalinya pada tahun 2022. Pemprovsu juga akan mengoptimalkan aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
Serta meningkatkan Sistem Merit, yang pada tahun 2021 sudah mendapat penilaian kategori B.
“Sistem Percepatan Pengamanan Aset Daerah (SIMBADA) dan Sistem Informasi Penatausahaan, Keamanan dan Pemeliharaan Aset Sumut (SI ANAK DARA) juga harus dioptimalkan pada tahun 2022,” kata Edy Rahmayadi.
Selanjutnya, Pemprovsu akan menerapkan Perda tentang Penataan Kelembagaan, Peraturan Gubernur (Pergub) Struktur Organisasi Tata Laksana (SOTK), serta penerapkan perangkat daerah baru dan penyederhanaan birokrasi.
ASN Pemprovsu juga diminta untuk menerapkan budaya kerja yang inovatif, kreatif, inspiratif dan berbudaya.
“Pada tahun 2021 Pemprov mendapatkan penilaian pelayanan publik kategori B, kita targetkan pelayanan publik mendapat nilai A, serta seluruh perangkat daerah memiliki dah melaksanakan standar pelayanan dan standar operasional prosedur (SOP), ” kata Edy Rahmayadi.
Selain itu, ada beberapa capaian penilaian lain. Diantaranya, Reformasi Birokrasi (RB) meraih penilaian B, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan nilai B, monitoring center for prevention (MCP) nilai 49,8 dan, dan Stranas PK mencapai 65,5 persen.
Selanjutnya, Gubsu Edy Rahmayadi, juga menginstruksikan kepada pimpinan OPD agar melaksanakan kembali kegiatan apel pagi dan sore di masing-masing OPD, dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Tujuannya, antara lain agar para ASN Pemprov lebih disiplin.
“Ini semua bertujuan agar seluruh aparatur sipil negara khususnya di lingkungan Pemprov Sumut dapat memiliki sikap disiplin, selalu mengembangkan diri, bersikap kritis, responsif, terus berinovasi dan berkarya dengan jujur, benar, berani tulus dan ikhlas untuk Sumateta Utara yang maju akan dan bermartabat, ” kata Edy Rahmayadi kepada peserta apel yang merupakan ASN di lingkungan Pemprovsu. (m07)
Waspada/Ist
Gubsu Edy Rahmayadi, menyampaikan arahannya pada pelaksanaan Apel Hari Kesadaran Nasional, yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Kantor Gubsu.