MEDAN, (Waspada); Daarut Tauhiid (DT) Peduli Sumatera Utara (Sumut) bersama Yayasan Fajar Diinul Islam Sekolah Namira Islamic School berkolaborasi dengan isy beauty dan humairah menggelar kajian Muzammil yang bertemakan “Menghidupkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, pada Sabtu (26/10).
Bertempat di Sekolah Namira Jl. Pasar 1, Kel. Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang.
Kegiatan ini di hadiri sekitar 400 peserta yang terdiri dari orangtua murid, majelis taklim, komunitas dan masyarakat sekitaran sekolah.
Selain Kajian, Acara ini juga disertai serah terima donasi dari yayasan untuk disalurkan kepada saudara kita di Palestina melalui DT Peduli sebesar Rp. 122.523.200 dan masih ada kemungkinan terus bertambah setelah acara.
Dalam ceramahnya, Muzammil menyampaikan pentingnya menghidupkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai ketenangan hati. Beliau merujuk pada Surah Ar-Ra’d ayat 28, yang menegaskan bahwa ketenangan hati hanya bisa dicapai dengan mengingat Allah.
“Hanya dengan mengingat Allah, hati akan menjadi tenang. Jika malas beristighfar dan jarang bershalawat, maka hal tersebut bisa menghambat kita untuk merasakan kebahagiaan,” ungkapnya.
Kepala Kantor DT Peduli Sumut, Esty Iswahyuni menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari berbagai pihak.
“3 Pesan Aa’ dalam mendukung perjuangan Palestina yang bisa kita lakukan saat ini pertama Berdo’a untuk saudara palestina, kedua menyebarkan informasi palestina termasuk boikot produk terafiliasi, dan ketiga dengan cara mendonasikan sebagian rezeki kita untuk saudara palestina. Terima kasih kepada Yayasan Fajar Diinul Islam dan seluruh peserta yang hadir. Insyaa Allah, amanah ini akan kami sampaikan kepada yang membutuhkan di Palestina,” tutupnya.(m28)
