MEDAN (Waspada): Bakal calon Gubsu Gubsu Edy Rahmayadi, memuji semangat para pendukung dan relawan yang begitu besar untuk memenangkan kontestasi Pilgubsu. Dengan semangat itu, dia yakin akan dapat memenangkan kontestasi Pilgubsu 2024.
Bakal calon Gubsu Edy Rahmayadi, mengatakan itu di Ballroom Hotel Grand Mercure, Jalan Sutomo, Medan, Kamis (29/8). Yakni, di acara Deklarasi Pasangan Calon Gubsu – Wagubsu Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala. Kegiatan itu dihadiri ribuan pendukung dan relawan, serta ketua dan pengurus partai politik (Parpol) pendukung.
“Saya yakin, kita hadir di sini karena kita sudah tau, mana putih mana hitam. Walaupun kita tahu siapa yang berkuasa saat ini, tapi jangan lupa ada yang lebih berkuasa di dunia dan akhirat,” kata Edy Rahmayadi, yang disambut gemuruh yang hadir.
Kata Edy Rahmayadi, hari itu dia dan pasangannya mendaftar di KPU. Salah satu tujuannya agar masyarakat tahu kalau mereka benar-benar serius mengikuti kontestasi Pilgubsu.
Selanjutnya tinggal partai pendukung dan relawan yang bergerak. “Di Pilgubsu ini hanya ada dua. Kalau tidak Edy, ya Bobby. Maka sampaikanlah ke masyarakat, maka kita akan memenangkan Pilkada ini,” katanya.
Disampaikan Edy Rahmayadi, selama memimpin Sumut 2018 – 2023, dia sudah berusaha berbuat yang terbaik bagi Sumut. Dan di periode kedua ini, tekad untuk memajukan Sumut ini semakin tinggi lagi. “Demi tuhan, kami (dengan Hasan Basri Sagala) sudah berjanji, kami ada di sini untuk rakyat Sumut,” ujarnya.
Saling Membahu
Sementara itu, Ketua PDIP Sumut Rapidin Simbolon, di acara itu mengaku bangga, ternyata bukan hanya partainya yang mengusung dan berjuang untuk memenangkan Edy – Hasan.
Ternyata ada lima Parpol lainnya yang saling membahu untuk memenangkan Edy – Hasan di dalam membentuk sebuah pemerintahan yang bermartabat.
Tidak hanya Parpol, menurut Rapidin, ternyata masyarakat yang tergabung dalam sejumlah komponen relawan juga terlihat sangat bersemangat.
Melihat itu, dia meminta masyarakat jangan pernah goyah, jangan dan ragu untuk berjuang memenangkan pasangan Edy – Hasan. “Jadi kami semua masyarakat Sumut mendukung bapak Edy Rahmayadi untuk memutus dinasti. Karena dinasti ini sudah kian merajalela dan meresahkan masyarakat,” ujarnya.
Bagi PDIP, kata Rapidin, menilai Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala, adalah figur yang saling melengkapi. “Dan saya tadi terpana melihat kedua tokoh ini pakai baju putih dan celana hitam, dan pecinya, luar biasa. Inilah menggambarkan kepemimpinan yang bersih, dan melayani,” katanya.
Di akhir pidatonya, Rapidin Simbolon menyampaikan pantun. “Kita banteng bukan sembarang banteng. Tapi kita banteng tetap bergelar sejati anak negeri. Edy Rahmayadi dan Hasan Basri bukan calon sembarang calon, tapi calon pemusnah politik dinasti di Sumut yang kita cintai.” (m07)