MEDAN (Waspada): Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) periode 2018 – 2023 Edy Rahmayadi, mengaku prihatin melihat kondisi makam Guru Patimpus Sembiring Pelawi. Karena kondisi makam pendiri Kota Medan itu tidak terawat. Ke depan, Edy Rahmayadi, berencana ingin merevitalisasi makam tersebut.
Senin (1/7), bakal calon (Gubsu) untuk Pilkada 2024 Edy Rahmayadi, melakukan ziarah ke makam Guru Patimpus Sembiring Pelawi. Tempatnya di Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang. Ziarah dilakukan berkenaan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-434 Kota Medan.
Kehadiran Edy Rahmayadi ke makam Guru Patimpus, bersamaan dengan hari ulang tahun ke 434 Kota Medan yang jatuh pada 1 Juli 2024. Makam Guru Patimpus, berada di areal perladangan warga yang bersebelahan dengan pemukiman.
Kondisi sekitar makam tampak semak dengan rumput yang meninggi dan pohon bambu yang menutupi areal makam. Terkesan makam tokoh pendiri Kota Medan itu, tidak terurus.
Melihat itu, Edy Rahmayadi merasa prihatin. Pasalnya, sangat terkesan tidak ada perhatian dari pemerintah, walaupun hanya sekadar merawat makamnya.
Edy Rahmayadi bilang, Guru Patimpus adalah pahlawan yang sangat berjasa membangun kota Medan, yang kini berusia 434 tahun.
Sebagai kota penting di Sumut, dia ingin Guru Patimpus, dikenal dan dikenang oleh masyarakat Medan.
Karena kondisi makam yang tidak terawat itu, Edy Rahmayadi, mengaku ingin melakukan revitalisasi makam Guru Patimpus.
“Kita melihat kondisi secara real karena kita ada ditempat ini. Untuk itu kita akan melakukan revitalisasi. Emang benar ini adalah pendiri kota Medan Guru Patimpus Sembiring. Beliau mendirikan kota Medan, tapi dimakamkan di Deliserdang. Karena itu, harus izin untuk melakukan revitalisasi ini,” katanya.
Kata Edy Rahmayadi, merevitisasi makam Guru Patimpus sangat perlu dilakukan. Tujuannya, agar masyarakat dan anak-anak muda mau datang dan berziarah.
“Kita harus hormati, ini pendiri kota Medan. Kedua, agar anak kita ini tahu sejarah Kota Medan, ibu kotanya Sumut biar tahu masyarakat yang mendirikan kota Medan ini. Kalau modelnya begini sulit jadinya untuk pembelajaran anak-anak kita,” ujarnya.
Edy Rahmayadi mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan keluarga Guru Patimpus, dan pemerintah setempat untuk melakukan revitalisasi. “Sudah 400 tahun masih begini ? Tidak usah ada pesan lagi, saya kira harus segera direvitalisasi,” tutupnya. (m07)
Waspada/Ist
Gubsu periode 2018 – 2023 Edy Rahmayadi, saat berziarah ke makam pendiri Kota Medan Guru Patimpus.