MEDAN (Waspada): Faber-Castell menggelar workshop guru dengan tema “Sustainability” ditiga kota yang dimulai pada 6-7 Maret 2023 di Medan, berlanjut ke Pematang Siantar (9/3), dan Batam (11/3) dengan menghadirkan pemateri Creative Development Faber-Castell, Yayu A Rahayu.
Diungkapkan Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Richard Panelewen, kegiatan workshop ini mendorong tumbuhnya generasi kreatif di Indonesia melalui kampanye #Art4All. #Art4All dimana seni dapat dinikmati oleh semua jenis umur tanpa batasan, dan salah satu bentuk program #Art4All adalah melalui kegiatan workshop guru.
Richard menjelaskan dalam workshop tersebut para guru nantinya diajak untuk lebih kreatif dalam berkreasi menggunakan produk-produk Faber-Castell dengan mengusung tema keberlangsungan (sustainability) khususnya cinta lingkungan.
“Hal ini penting karena Faber-Castell memiliki komitmen sangat luas atas keberlangsungan khususnya isu lingkungan, sehingga dengan diangkatnya tema ini dapat menjadi medium komunikasi yang pada ujungnya dapat juga di salurkan kepada peserta didik,”ungkap Richard dalam siaran persnya, Selasa (7/3).
Richard menambahkan, keperdulian Faber-Castell atas lingkungan sudah lama menjadi sejarah panjang perusahaan, dengan mengelola hutan lestari yang menjadi sumber bahan baku kami di Prata-Brasil sejak 1980. Dimana hutan sekitar 10.000 hektar (100 km²) tersebut tidak hanya menjadi sumber bahan baku namun juga merupakan tempat berlindung bagi ratusan hewan dan tumbuhan langka.
“Peranan guru menjadi sangat penting dalam mendorong kreativitas anak, hal itu karena keseharian anak lebih banyak dihabiskan dalam lingkup lingkungan pendidikan, dan guru merupakan garda terdepan dalam pendidikan oleh karena itu Faber-Castell mendorong keterlibatan guru untuk lebih kreatif sehingga hal tersebut pada akhirnya bisa disalurkan kepada murid-murid,” imbuhnya. (h01)