MEDAN (Waspada): Drs HM Subandi ST.MM terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Sumatera Utara masa bakti 2024-2029, dalam acara Musyawarah Wilayah (Muswil) di Aula Gedung DPRD Sumut, Minggu (22/9).
Subandi yang juga anggota DPRD Sumut terpilih 2024-2029 dari Partai Gerindra Dapil 3 Deli Serdang ini secara aklamasi dipilih sebagai kandidat tunggal oleh 21 ketua dari 33 kabupaten/kota, yang memiliki hak suara untuk memilih.
Muswil itu dihadiri langsung Ketua Umum BMPS, DR Ki Saur Panjaitan, Kadis Pendidikan diwakili Kepala Bidang Guru dan Tenaga Pengajar Drs Yeddi Efendi Sipayung M.Pd, utusan 21 dari 33 kabupaten/kota, perwakilan sekolah swasta di Sumut, dua anggota DPRD Sumut, Aripay Tambunan, dan Ahmad Darwis.
Adapun utusan itu terdiri atas yayasan/organisasi, di antaranya, yakni Majelis Dikdasmen PW Muhammadiyah, Majelis Luhur Tamansiswa, Majelis Pendidikan Katholik (KAM), dan Majelis Pendidikan Kristen Wilayah Sumut. Selanjutnya, MPK Alwasliyah, Yayasan Kartika Jaya, Yayasan LP Ma’arif NU, YPLP-PGRI, MPK Al Ittihadiyah, Majelis Dikdasmen PW Aisyiah, dan Perkumpulan Persatuan Amal Bakti (PAB), dll.
Dalam sambutannya, Ketua Umum BMPS, DR Ki Saur Panjaitan berharap pengurus yang baru harus gerak cepat menyusun program-program yang dapat memajukan pendidikan di Sumut.
Dia juga mengatakan BMPS Sumut juga harus mencermati berbagai permasalahan pendidikan yang akhir-akhir ini melanda perguruan swasta dan segera mencari solusi.
Terima Kasih
Usai Muswil, ketua BMPS terpilih, Subandi mengatakan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada para peserta Muswil yang telah memberikan amanah kepadanya dalam musyawarah ini, juga kepada pengurus lama yang dipimpin Suparno.
Dia mengimbau kepada pengurus BMPS kabupaten/kota agar lebih proaktif lagi dalam menyikapi berbagai tantangan yang menghadang kelangsungan hidup perguruan swasta di daerah ini.
Dengan amanah yang diberikan bersama Sekretaris Syafrizal Arief SE.MM dan Zulfahmi, SE sebagai bendahara, pihaknya akan memprioritaskan untuk memajukan perguruan swasta, dengan berkordinasi dan bersinergis bersama Dinas Pendidikan Sumut serta stakeholder terkait.
“Kemudian kita juga siap menciptakan sekolah swasta unggulan di kabupaten/kota, sehingga diharapkan dapat memajukan dunia pedidikan di Sumut,” ujarnya.
Menyinggung soal penerimaan siswa baru, Subandi berharap regulasi yang dibuat hendaknya berlaku sama dan adil untuk perguruan swasta.
“Ini kan selama ini sekolah sekolah negeri berlomba-lomba menerima siswa di tiap tahun ajaran baru, dan sekolah swasta kita lihat hanya menerima siswa yang tidak ditampung, atau gagal masuk melalui penerimaan siswa di sekolah negeri,” katanya.
Ke depan, Subandi mengatakan, BMPS Sumut sebagai wadah perguruan swasta harus bisa disertakan bersama pengurus di kabupaten/kota, untuk ikut memberikan kontribusi pemikiran demi kemajuan sekolah swasta di Sumut. (cpb)
