MEDAN (Waspada): Tim Dosen Universitas Negeri Medan melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melatih guru dan siswa SMP Hidayatul Islam, Kecamatan Labuhan Deli, Deliserdang berwirausaha Budikdamber Ikan Lele.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis 6 Juli 2023 diketuai Wina Dyah Puspita Sari, MSi, dengan anggota Prof. Dr. Fauziyah Harahap, MSi, Dr. Agung Setia Batu Bara, SPi, Widia Ningsih, MPd dan Ahmad Shafwan S Pulungan, M.Si.
Selain memberikan edukasi dan pelatihan, tim PKM juga memberikan bantuan kepada sekolah berupa 1 kolam, 2 ember beserta instalasi budikdamber, bibit lele, pelet dan kangkung.
Ketua Tim PKM Unimed, Wina Dyah Puspita Sari, MSi mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi solusi bagi pihak sekolah untuk memanfaatkan lingkungan sekolah secara produktif. Dengan berbudidaya Ikan Lele melalui teknik Budikdamber, sekolah dapat mengenalkan dunia wirausaha bagi guru dan siswa.
Perawatan budikdamber yang praktis dan gangguan hama yang lebih terkontrol, tentu tidak memberatkan guru dan siswa. Tingkat keberhasilan budikdamber ini lebih terjamin. Selanjutnya, ketua Yayasan serta kepala Sekolah menyampaikan rasa syukur dan terimakasih kepada Unimed, khususnya tim PKM yang telah memilih SMP Hidayatul Islam sebagai mitra.
Tentunya kegiatan ini akan memberikan banyak manfaat kepada sekolah, khususnya dalam pengembangan diri guru dan siswa.
Sebelum para guru dan siswa berlatih langsung membuat budikdamber, tim PKM memberikan edukasi dengan penyampaian beberapa materi. Ahmad Shafwan S Pulungan, M.Si selaku pemateri menyampaikan dengan mengimplementasi budikdamber di sekolah, setidaknya ada dua manfaat bagi guru dan siswa yaitu sebagai media berwirausaha dan media pembelajaran.
Selanjutnya narasumber kedua, Dr. Agung Setia Batu Bara, S.Pi menyampaikan bahan-bahan yang diperlukan, tata cara merakit instalasi serta teknik perawatan budikdamber.
Di akhir kegiatan pelatihan, Prof. Dr. Fauziyah Harahap, M.Si berharap kepada sekolah untuk bersungguh-sungguh dalam perawatan budikdamber ini sehingga hasilnya dapat optimal dan berkesinambungan.
Tim PKM akan terus mendampingi sekolah dalam perawatan budikdamber minimal sampai memperoleh panen ikan lele yang pertama. Diharapkan setelah 21 hari, sekolah dapat melakukan panen pertama untuk kangkong dan dua bulan kemudian untuk panen ikan lele yang pertama. (m19)