MEDAN (Waspada): Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) Rabu(14/2), ramai beredar di media sosial (Medsos), cara mencoblos yang tepat di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Adapula doa memilih pemimpin agar pilihan tepat dan terhindar dari pemimpin yang tidak diinginkan.
Amatan Waspada.id, hingga Selasa(13/2) sore, ramainya pesan untuk melakukan pencoblosan di bilik suara secara benar maupun doa khusus saat akan memberi suara, tersebar di What’s App maupun di Facebook(FB) dan lainnya.
Beragam jawaban para nitizen maupun penerima pesan di WhatsApp, menjadi bukti bahwa pesan ini dibaca. Isi pesan pun terkesan memberi edukasi kepada masyarakat.
Semisal pesan 5 warna kertas suara Pemilu serentak 14 Februari 2024.
Warna Hijau : DPRD Kabupaten/Kotamadya. Biru : DPRD Provinsi. Kuning: DPR RI. Merah : DPD RI, Abu Abu : Presiden.
Meski tulisan ini tidak disertai nama penulisnya, tapi mampu menyedot perhatian pembaca medsos.
Penggiat Media Sosial, Ramdeswati Pohan menyebutkan, tak bisa dinafikan memang kekuatan media sosial sangat besar dalam mempengaruhi penggunanya, sehingga selain menjadi sarana edukasi tatacara melakukan pencoblosan, banyak pihak juga memanfaatkannya untuk memberi saran dan nasehat (berupa doa-doa) kepada para pemilih.
“Uniknya sejauh pengamatan saya justru pesan edukasi tatacara pencoblosan melalui media sosial, terutama whatsapp grup bukan berasal dari pemerintah (penyelenggara pemilu) melainkan dari pihak-pihak yang peduli pada pentingnya mengedukasi masyarakat untuk menggunakan haknya pada Pemilu,” pungkasnya.(m22)
Ilustrasi